RIAUONLINE, PEKANBARU - Sejumlah Sekolah Menengah Pertama (SMP) akhirnya menggelar full day school atau belajar penuh, Kamis, 22 Januari 2022. Satu di antaranya yakni SMPN 18 Pekanbaru, yang berada di Jalan Lily.
Para siswa sudah belajar penuh di sekolah sejak Selasa, 4 Januari 2022, setelah mendapat lampu hijau dari Dinas Pendidikan Kota Pekanbaru. Namun mereka hanya bisa belajar enam mata pelajaran atau selama empat jam.
Kepala SMPN 18 Pekanbaru, Zamhuri menyebut bahwa pihaknya baru menggelar belajar penuh mulai hari ini. Bersama para guru, ia melakukan persiapan sebelum menggelar menggelar proses belajar penuh.
"Kita persiapkan untuk menjalankan protokol kesehatan secara ketat di sekolah kita. Tentu di antaranya menyiapkan SOP dan peralatannya," terangnya, Kamis siang.
Dirinya juga sudah mengimbau para siswa agar tetap menjalankan protokol kesehatan secara ketat. Pihak sekolah pun mengingatkan orangtua agar anak -anak dibekali makanan dan kenakan masker.
Selain itu, orangtua juga harus mengantar jemput anaknya di SMP negeri tersebut. Para siswa pun keluar kelas secara bergiliran untuk mencegah kerumunan saat pulang dan masuk kelas.
Lebih lanjut dijelaskan Zamhuri, pihaknya juga menyiapkan ruang kelas yang bakal dipakai para murid selama belajar penuh di sekolah. Untuk satu ruang kelas, jumlah murid maksimal 36 orang.
"Kapasitas kelas sudah 100 persen. Alhamdulillah tidak ada kendala, kita hanya tinggal mengevaluasi lagi dan memeriksa kekurangan kita," ujarnya.
Total jumlah murid di SMPN 18 Pekanbaru mencapai 723 orang. Mereka belajar terbagi dalam 21 rombongan belajar.
Zamhuri mengatakan, 90 persen murid hadir pada hari pertama belajar penuh. Ia menyebut bahwa orangtua sudah mengizinkan anak-anaknya mengikuti belajar penuh.