Mengenal Buah Derendan Khas Bengkalis Riau

Laporan Linda Mandasari

RIAUONLINE, PEKANBARU-Buah derendan merupakan jenis tanaman buah-buahan yang termasuk kedalam kelompok keluarga tanaman duku, rambai, kokosan, pisitan, celoring, dan langsat.

Buah ini merupakan buah khas dari daerah Kabupaten Bengkalis, Provinsi Riau. Tanaman ini sangat mirip dengan tanaman duku karena termasuk ke dalam genus yang sama.

Perbedaannya hanya terletak pada karakter bentuk buahnya, buah derendan memiliki kulit buah yang lebih tipis, kasar, buahnya lebih besar jika dibandingkan dengan buah duku, kulit buahnya dipenuhi oleh bintik-bintik hitam dan bintik-bintik putih.

 

Saat ini Riau Online akan membahas mengenai Vitamin, Buah Derendan Khas Bengkalis Riau, simak ulasannya berikut ini.

Buah Derendan

Rasa buah derendan ini asam manis, tetapi jika buahnya sudah masak rasanya sangat manis. Buah derendan ini banyak ditemukan didaerah kepulauan wilayah Riau seperti Bengkalis, dan Selat panjang.

Ketika sudah masuk musim panen biasanya dijual di pasaran berkisar Rp 5.000 - Rp 15.000/kg dan biasanya di masa panen buah derendan akan dijual dengan harga borong sekitar Rp 4.000 - Rp 5.000, buah derendan ini biasanya di kirim ke daerah Sungai Pakning, Belitung, Dumai dan sekitarnya.

Namun yang menjadi kendala adalah ketika cuaca terlalu panas buah derendan ini akan pecah pecah, sedangkan jika di musim hujan buahnya akan berguguran.

Kandungan Vitamin Buah Derendan

Vitamin, Buah Derendan Khas Bengkalis Riau selanjutnya adalah kandungan vitamin buah derendan. Terdapat fakta menarik mengenai buah derendan ini yang bahkan tidak banyak orang ketahui, selain rasa buahnya yang manis, daun dan kulit buah derendan juga memiliki aktivitas antioksidan paling tinggi dan mengandung vitamin c yang baik untuk kekebalan tubuh.

Antioksidan yang terkandung pada daun dan kulit buah derendan merupakan senyawa yang mampu menangkal atau meredam dampak negatif oksidan dalam tubuh.

Antioksidan bekerja dengan cara mendonorkan 1 elektronnya kepada senyawa yang bersifat radikal sehingga stres oksidatif yang disebabkan oleh radikal bebas dapat dihambat.

Genus Lansium (duku-dukuan) termasuk kedalam tumbuhan famili Meliaceae merupakan tumbuhan bergetah dengan habitat pohon tinggi yang tegak dan menahun.

Famili Meliaceae dikenal memiliki kandungan terpenoid yang tinggi dengan aktivitas biologis nya yang sangat menarik. Genus lansium terdiri dari 7-10 spesies yang tersebar di India, Filipina Malaysia Indonesia dan China.

Beberapa spesies tumbuhan dari jenis lansium telah diteliti kandungan kimia dan aktivitas biologis nya. Lansium Minahassae dilaporkan mengandung senyawa alkaloid, flavonoid, saponin, tannin, triterpenoid dan steroid.

Ekstrak metanol dari kulit batangnya memberikan aktivitas antimalaria dan antibakteri yang potensial. Lansium domesticum atau yang dikenal dengan duku diketahui mengandung senyawa terpenoid domesticulide A-E, asam lansionat.

Ekstrak metanol dan etil asetat dari kulit batangnya memberikan hambatan terhadap pertumbuhan bakteri. Ekstrak etanol kulit buah dari derendan menunjukkan aktivitas antioksidan yang potensial.

Sekian informasi mengenai Vitamin, Buah Derendan Khas Bengkalis Riau. Semoga informasi yang telah Riau Online berikan bermanfaat bagi pembaca.