Pelajar ditandu oleh petugas usai mendapatkan vaksinasi di Kota Banjar, Sabtu (11/9/2021). [HR Online]
([HR Online])
RIAU ONLINE, BANDUNG-PelajarSMA pingsan setelah divaksin covid-19, penyebabnya sepele.
Peristiwa ini terjadi di tempat pelayanan vaksinasi di SMA Negeri 1 Banjar, Sabtu 11 September 2021.
Siswa tersebut pingsan usai disuntik vaksin COVID-19 di sela-sela kunjungan Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil ke tempat pelayanan vaksinasi.
Siswa yang telah divaksin tersebut terpaksa ditandu petugas kesehatan.
Kepala Dinas Kesehatan Kota Banjar, dr. Andi Bastian mengatakan, siswa yang sempat ditandu tersebut merasa lemas karena ketakutan terhadap jarum suntik.
“Hari ini pelaksanaan dosis kedua, dan tadi dikira ada yang pingsan ternyata hasilnya itu karena ketakutan saja. Secara psikologis dia ketakutan karena jarum suntik,” kata Andi Sabtu 11 September 2021.
Pelajar SMA pingsan setelah divaksin covid-19, penyebabnya sepele.
Kendati begitu, siswa SMA Negeri 1 Banjar yang bernama Rais itu langsung mendapat tindakan dari petugas kesehatan dengan diberikan oksigen dikutip dari suara.com
“Siswa tersebut sudah kembali dalam keadaan sehat, tadi dibawa ke ruang observasi dan diberikan oksigen,” pungkasnya.
Sementara itu dalam kunjungannya, Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil memastikan percepatan vaksinasi berjalan dengan lancar.
Menurut Ridwan Kamil, percepatan vaksinasi di Kota Banjar paling tinggi se-Jawa Barat dan sudah melebihi angka 50 persen.
“Vaksinasi di sini luar biasa paling tinggi se-Jawa Barat, sudah di atas 50 persen. Mudah-mudahan jadi juara pertama,” kata Ridwan Kamil.
Lebih lanjut, kang Emil berharap percepatan vaksinasi di Kota Banjar dapat selesai dan mencapai target sebelum bulan Desember.
“Saya doakan vaksinasi Covid-19 di Kota Banjar beres sebelum bulan Desember. Kalau itu sampai terjadi Kota Banjar luar biasa,” paparnya.