Juru Bicara Satgas Covid-19 Provinsi Riau dr Indra Yovi membantah adanya informasi Gubernur Riau Syamsuar dilarikan ke Ruangan ICU RSUD Arifin Achmad.
(wayan)
RIAU ONLINE, PEKANBARU - Juru Bicara Satuan Tugas (Jubir Satgas) Covid-19 Pemprov Riau, dr Indra Yovi meminta pihak berwenang untuk memberikan pengawasan ketat terhadap 3 lokasi kerumunan berpotensi menjadi tempat penyebaran Covid-19 di Pekanbaru.
Tiga lokasi yang disebutkan yakni sepanjang jalan Arifin Achmad, Bundaran Keris dan di Jalan Nangka.
"Pemburu Teking wajib memberikan pengawasan ketat sepanjang jalan Arifin Achmad, Bunker, dan di Jalan Nangka," ucap Indra Yovi di Balai Serindit, Minggu, 13 Desember 2020.
Tiga lokasi tersebut menurut Indra Yovi memang terlihat ramai yang diduga dapat menimbulkan klaster baru penyebaran Covid-19 di Pekanbaru.
"Walaupun tiga lokasi yang diketahui menimbulkan keramaian, balik lagi pada diri kita sendiri dan mari saling mengingatkan untuk pakai masker, jaga jarak dan cuci tangan," pungkasnya.
Yovi menjelaskan rasa penyesalan akan datang jika salah seorang dari rekan, family atau kerabat terdampak Covid-19. Namun dia tidak menginginkan hal itu dan hanya meminta untuk 24 jam patuhi protokol kesehatan.