Wujudkan Kampung Batik, Kuansing Kembali Dapat Pelatihan Dari Kemenperin

RIAU ONLINE, TELUK KUANTAN - Selain untuk mewujudkan kampung batik di Kabupaten Kuansing, Riau dan meningkatkan keterampilan demi menunjang kegiatan produksi industri kecil dan menengah bagi masyarakat.

Balai Diklat Industri Kementrian Perindustrian di Padang kembali membuka kesempatan bagi warga Kuansing untuk mendapatkan pelatihan membatik, menjahit dan menenun.

"Tahun ini kita kembali dapat kesempatan untuk mengikuti pelatihan membatik, menenun dan menjahit di BDI Kemenperin di Padang," kata Kepala Dinas Koperasi Usaha Kecil Menengah Perdagangan dan Perindustrian Kuansing, Azhar melalui keterangan tertulisnya, Rabu, 18 Maret 2020.

Dimana pada Selasa lalu, 17 Maret 2020, rombongan Pemkab Kuansing yang dipimpin Sekda Kuansing Dianto Mampanini dan didampingi Kadis Kopdagrin, Azhar berkunjung ke BDI di Padang.

Rombongan disambut langsung Kepala Balai Diklat Industri Surya Agusman SE, MM yang didampingi oleh Kepala Sub Bagian Tata Usaha Hermawan Setyadhi, Kepala Seksi Penyelenggaraan Diklat Sri Mulyati, dan Staff Seksi Kerjasama Diklat Rafki Rahmat.

Pada pertemuan tersebut Surya Agusman memberikan apresiasi kepada Kuansing yang dianggap berhasil membina kelompok batik yang sudah diberi palatihan oleh Balai Diklat Industri pada tahun 2019 lalu.

Sementara Sekda Dianto Mampanini dalam kesempatan tersebut mengucapkan terima kasih kepada pihak BDI Padang yang telah memberikan kesempatan kepada masyarakat Kuansing untuk mengikuti pelatihan membatik tahun lalu.

"Kami menilai ini berhasil, dan saat ini masyarakat yang mengikuti pelatihan tersebut sudah bisa memproduksi batik khas Kuansing dengan motif kearifan lokal," katanya.

Sekda berharap kepada pihak BDI agar kembali memberikan kesempatan kepada masyarakat Kuansing untuk mengikuti pelatihan membatik pada tahun 2020. Hal ini juga berkaitan dengan rencana  Pemkab Kuansing untuk mewujudkan kampung batik

Kemudian Kadis Kopdagrin, Azhar didampingi Kabid Perindustrian Dr Mardanus Bahar menyampaikan untuk tahun 2020 pihak BDI tidak hanya memberikan kesempatan kepada masyarakat  Kuansing untuk mengikuti palatihan membatik,  tetapi juga pelatihan penjahit dan pelatihan membordir,

Namun karena ada wabah virus covid 19, pihak BDI belum bisa memastikan kapan jadwal pelatihan untuk masyarakat Kuansing itu bisa dilaksanakan," ujar Azhar mengakhiri.