Fitra Riau Ungkap Pemborosan Anggaran Dalam Pengadaan Mobil Dinas di DPRD Riau

Triono-Hadi.jpg
(RIAUONLINE.CO.ID/ISTIMEWA)

RIAUONLINE, PEKANBARU - Forum Indonesia untuk Transparansi Anggaran (Fitra) Riau menyoroti pengadaan mobil dinas di DPRD Riau. Fitra Riau menilai adanya pemborosan anggaran dalam pengadaan anggaran tersebut. Apalagi anggaran yang dialokasikan untuk pengadaan mobil dinas tersebut cukup fantastis.

"Ada tiga jenis kendaraan dinas yang akan dibeli oleh DPRD Riau. Kalau ditotalkan anggaran seluruhnya bisa mencapai Rp 10 miliar," kata Koordinator Fitra Riau, Triono Hadi, Minggu 8 Maret 2020.

Tiga jenis kendaraan dinas yang akan dibeli untuk memanjakan wakil rakyat di DPRD Riau tersebut diantaranya adalah mobil dinas jenis sedan yang dianggarkan sebesa Rp 2,165, Miliar. Kemudian mobil dinas jenis Jeep Wrangler senilai Rp 7,100 Miliar dan mobil dinas jenis mikro bus senilai Rp 1,148 Miliar.

"Harusnya anggaran sebanyak itu bisa diperuntukan untuk menekan angka kemiskinan dan penangguran di Riau. Jadi tidak bisa semena-mena dalam menggunakan angaran publik. Coba kita lihat keadaan fasilitas umum seperti sekolah yang tidak layak, pemukiman dan kondisi jalan masih banyak yang rusak. Kalau anggaran Miliaran rupiah itu dialokasikan untuk kebutuhan dan kesejahteraan rakyat Riau itu akan jauh lebih bermanfaat," kata Triono.



Sebelumnya, Sekretariat DPRD Riau mengalokasikan anggaran miliaran rupiah yang akan digelontorkan untuk pengadaan mobil dinas operasional para wakil rakyat di DPRD Riau. Tidak tangung-tangung, anggaran untuk pengadaan mobil dinas operasional para pimpinan DPRD Riau tersebut total anggaran mencapai Rp 10 miliar.

Anggaran ini menambah daftar panjang alokasi APBD Riau 2020 dengan nilai fantastis di lingkungan DPRD Riau. Sebelumnya, masyarakat juga sempat dikejutkan dengan anggaran merenovasi gedung DPRD Riau dengan memasang eskalator yang anggaran mencapai Rp 8,5 miliar.

Dalam pos anggaran sekretariat DPRD Riau pada APBD 2020 tercatat bahwa kendaraan dinas baru akan dipakai oleh empat pimpinan dewan yang terdiri dari ketua dan tiga wakil ketua. Selain itu juga dianggarkan 2 unit mini bus untuk anggota dewan yang duduk di Komisi DPRD Riau.

Spek kendaraan dinas untuk pimpinan dewan baru yang tertuang pada laman sirup.lkpp.go.id itu disebutkan, pagu anggaran Jeep Wrangler untuk Ketua DPRD Riau bermesin 4.500 cc A/T senilai Rp 2,6 miliar. Berbeda untuk masing-masing wakil ketua yakni Jeep Wrangler bermesin 3000 cc A/T total pagu sebesar Rp4,5 miliar.

Sedangkan untuk pengadaan mobil dinas jenis sedan dianggarkan senilai Rp 2,1 miliar dan Micro Bus senilai Rp 1,1 miliar. Sehingga jika ditotalkan seluruhnya mencapai Rp 10 miliar lebih. (*)