RIAUONLINE, PEKANBARU - Anggota DPRD Riau fraksi Gerindra, Marwan Yohanis, mengaku sangat menyesalkan pernyataan Menkopolhukam Wiranto yang menyebut kabut asap di provinsi Riau tidak separah yang ada di pemberitaan media selama ini.
Menurut Marwan, Indonesia menganut ideologi Pancasila yang didalamnya terdapat sila kedua yaitu kemanusiaan yang adil dan beradab, sehingga menurutnya setiap warga Indonesia harus bisa menjadi manusia yang beradab.
"Orang kena musibah, masa dibilang begitu. Bicara tentang manusia tidak ada batasan apapun. Kalau ada yang kena musibah, kita wajib empati. Jangan ngomong kalau ngomongnya menyakiti gitu," tegas Marwan, Kamis, 19 September 2019.
Marwan menambahkan, apa yang disampaikan Wiranto adalah bentuk seseorang yang berbicara tanpa berpikir dahulu tanpa memikirkan apa dampak dari pernyataannya.
"Kalau orang Melayu bilang, mengango sebelum bercakap," tuturnya.
Dilanjutkannya, seekor gajah saja yang mati bisa menghebohkan dunia, apalagi manusia di Riau yang berjumlah sekitar 6 juta lebih orang. Sehingga sangat tidak tepat rasanya pejabat negara menyampaikan pernyataan demikian.
"Apa pemerintah pusat harus menunggu orang Riau masuk rumah sakit, kemudian semakin banyak jatuh korban, baru dibilang mengkhawatirkan," pungkasnya.
Seharusnya, pemerintah pusat memberikan bantuan kepada Pemprov Riau baik berupa bantuan personel maupun bantuan pemikiran. Bukannya malah membuat masyarakat Riau bertambah sakit.
"Sudahlah orang Riau di sini menghirup udara tak sehat, masih juga disakiti dengan pernyataan seperti itu, maunya berita yang seperti apa?," tutupnya.