(yan)
Selasa, 27 Agustus 2019 21:55 WIB
(yan)
RIAUONLINE, PEKANBARU - Kepolisian Sektor Sukajadi, Kota Pekanbaru menyelidiki peristiwa pelemparan pos jaga kantor Satuan Polisi Pamong Praja Kota Pekanbaru yang berada satu komplek dengan perkantoran pemerintah ibu kota provinsi Riau tersebut.
"Kita telah ke lokasi dan juga telah melakukan olah tempat kejadian perkara. Memang ada pelemparan molotov pos jaga," kata Kepala Unit Reskrim Polsek Sukajadi Iptu Abdul Halim di Pekanbaru, Selasa.
Pos jaga kantor Satpol PP Kota Pekanbaru pada Selasa petang hari ini dilempari bom molotov oleh orang tak dikenal. Pos yang diserang tersebut berlokasi di bagian belakang gedung.
Akibat pelemparan molotov ini disebutkan Halim, dinding dan kaca pos jaga itu menghitam karena terbakar. Meski begitu, dia mengatakan kejadian itu tidak menimbulkan korban jiwa.
Baca Juga
Dari hasil olah TKP, ditemukan benda diduga bom molotov yang terbuat dari botol bekas minuman. "Kita temukan juga sumbu dan ada bau minyak tanah di lokasi," ujarnya.
Halim menyebutkan, dugaan sementara pelaku ada dua orang yang berboncengan dengan sepeda motor merk Honda Beat. Kedua pelaku mengenakan penutup wajah berupa masker serta menggunakan helm.
Pos penjagaan Kantor Satpol PP Kota Pekanbaru yang berhadapan dengan Jalan Cut Nyak Dien dilempar bom molotov saat sejumlah petugas satpol hendak beranjak pulang.
Petugas yang berjaga di pos saat itu sempat melihat sepeda motor berhenti. Namun petugas tidak menyangka sepeda motor itu bakal melempar bom molotov. Saat mengetahui aksi vandalisme itu, sejumlah personel Satpol PP Kota Pekanbaru coba mengejar pelaku.
Sayangnya pelaku yang diduga berjumlah dua orang melarikan diri. Pelaku memacu kendaraannya menjauh dari kantor di Komplek Kantor Walikota Pekanbaru.