RIAUONLINE, PEKANBARU - Wakil ketua DPRD Riau Asri Auzar mengatakan pihaknya sudah menggelar rapat bersama pimpinan di DPRD Riau, salah satunya membahas terkait masih rusaknya pintu kaca yang berada di samping lobby DPRD Riau.
Untuk diketahui, pintu kaca yang tepat berada di samping ruang Komisi I DPRD Riau tersebut hancur dan pecah saat aksi demonstrasi mahasiswa dari sejumlah kampus di Riau.
Dikatakan Asri, pihaknya sudah berkoordinasi dengan Sekretariat Dewan agar bisa menyelesaikan permasalahan tersebut karena pintu tersebut merupakan salah satu pintu masuk ke DPRD Riau.
"Kita sudah minta Sekwan agar bisa segera memperbaiki itu, anggarannya dari pos perawatan kantor," tuturnya, Rabu, 12 Juni 2019.
Ketua DPD Demokrat Riau ini mengakui, bahwa pintu tersebut terpasang police line yang artinya berada pada pengawasan aparat kepolisian, sehingga ada kaitan hukum disana.
"Sekwan sudah bilang kalau dia akan berkonsultasi dengan kepolisian, apakah sudah diperbaiki atau harus menunggu dulu, tapi mudah-mudahan Minggu ini sudah selesai," tutupnya.
Adapun, aksi demontrasi yang dilakukan BEM Nusantara 21 Mei 2019 berlangsung ricuh, akibatnya sejumlah properti di kantor berwarna merah kuning hijau tersebut mengalami kerusakan.
Diantaranya, pintu masuk dari samping kantor DPRD tepatnya depan ruang komisi I mengalami pecah kaca karena banyaknya mahasiswa yang mendesak masuk.
Tak hanya itu, sejumlah meja yang berada di lobby kantor DPRD Riau juga tak luput dari bentrok yang terjadi antara aparat keamanan dan mahasiswa.