GMMK Sebut UAS Tak Akan Dirugikan Soal Fitnah
RIAU ONLINE, PEKANBARU - Ketua Advokat Gerakan Masyarakat Menuntut Keadilan (GMMK), Bambang Rumnan memastikan bahwa Ustad Abdul Somad (UAS) tidak akan dirugikan dari fitnah yang dilayangkan padanya.
Salah satu fitnah itu muncul dari akun Twitter mantan Staf Khusus Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM), Said Didu yang diretas.
Ini bermula dari ketika UAS bertemu dengan calon Presiden nomor urut dua kemudian diunggah di channel YouTube berdurasi 12.45 menit, Kamis, 11 April 2019 silam.
Bahkan dirinya memastikan bahwa fitnah dalam bentuk propaganda tersebut akan berbalik dan akan menimpa calon Presiden yang mereka usung.
"Justru propaganda mereka akan merugikan orang yang mereka usung terkait dalam pilpres ini," sebutnya, Selasa, 16 April 2019.
Gerakan Masyarakat Menuntut Keadilan (GMMK), menilai bahwa tudingan tidak mendasar diterima oleh Ustaz Abdul Somad (UAS) merupakan sebuah bentuk fitnah.
" Kita dari GMMK melihatnya ini adalah fitnah," sebut Ketua Advokat Gerakan Masyarakat Menuntut Keadilan (GMMK), Bambang Rumnan, Selasa, 16 April 2019.
Fitnah ini menurutnya dibuat untuk mengganggu situasi dan kondisi menjelang hari pencoblosan, Rabu, 17 April 2019 mendatang.
" Kami melihat ini merupakan situasi politis untuk menggembosi Pilpres. Kita imbau bagi mereka melakukan bertanggung jawab," jelasnya.