RIAUONLINE, PEKANBARU - Guna mengantisipasi adanya kecurangan dan memastikan suara di Tempat Pemungutan Suara (TPS), DPD Partai Gerindra Riau menyiapkan sekitar 30 ribu saksi di seluruh TPS di Riau.
Sekretaris DPD Gerindra Riau Hardianto mengatakan, nantinya satu TPS akan dijaga oleh dua orang saksi yang sudah dipersiapkan dengan berbagai pemahaman oleh partai.
"Satu TPS akan dipantau dua orang saksi. Jadi hitung saja dua dikali 17 ribu TPS yang ada di Riau," katanya, Selasa, 9 April 2019.
Adapun masing-masing saksi memiliki tugas yang berbeda, yakni satu orang mengawal perolehan suara partai. Sedangkan saksi yang lainnya hanya mengawal suara Prabowo-Sandi.
Dirincikan mantan anggota DPRD Riau ini, total TPS di seluruh Riau sangat banyak dan mencapai 17.632, sehingga partai Gerindra akan memprioritaskan saksi-saksi untuk ditempatkan di TPS-TPS yang memiliki potensi jadi lumbung suara.
Politisi asal Bengkalis ini mengakui, lonjakan jumlah TPS untuk Pemilu 2019 ini memperbesar ongkos politik setiap partai.
Namun, Hardianto enggan menyebutkan berapa total anggaran yang digelontorkan Gerindra untuk keperluan pembiayaan para saksi itu.
"Itu konsekuensi yang harus dihadapi Partai Gerindra selaku kontestan politik," tegasnya.