Gaji Besar, Muslim Soroti Kinerja Penasehat Ahli Bupati Kuansing

Paripurna-DPRD-Kuansing13.jpg
(Riau Online/Robby Susanto)

RIAU ONLINE, TELUK KUANTAN-Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kuansing menyoroti kinerja penasehat ahli Bupati Kuansing. Selain memiliki gaji besar kabarnya juga mendapatkan biaya perjalanan dinas.


"Kita didaerah ini ada staf ahli, gaji mereka besar kenapa tidak difungsikan. Sekarang ada lagi tenaga ahli atau penasehat ahli, kita juga bingung ini," kata anggota DPRD Kuansing, Muslim saat rapat dengar pendapat bersama Tim Anggaran Pemerintah Daerah (TAPD) terhadap LKPJ Tahun Anggaran 2022, Selasa, 28 Maret 2023.

Sejumlah anggota Badan anggaran (Banggar) DPRD Kuansing juga mempertanyakan bagaimana dengan gaji tenaga ahli Bupati tersebut. Karena ada lima orang tenaga ahli Bupati yang digaji menggunakan APBD Kuansing.

"Anggarannya di bagian umum kantor Bupati," kata Asisten II Sekda Kuansing Maisir menjawab pertanyaan anggota Banggar DPRD Kuansing.

"Itu kan ada lima orang, satu orang gajinya berapa itu," tanya Muslim.

Dari keterangannya besaran gaji satu tenaga ahli bupati ini tidak dituliskan berapa jumlahnya  namun hanya jumlah anggaran secara keseluruhan yang disampaikan.

Asisten II Sekda Kuansing Maisir mengatakan bahwa fungsi tenaga ahli Bupati ini salahsatunya untuk percepatan pembangunan di Kuansing. "Fungsinya memberi masukan ke pimpinan untuk melakukan percepatan pembangunan," jelas Maisir.

"Saya dengar jangan kan Asisten, Sekda itu melapor ke mereka juga. Saya lihat balihonya juga besar berdampingan dengan Plt Bupati. Bukan tidak boleh tapi tidak tepat," kata Politisi PPP Kuansing Darmizar.