Biaya Listrik Dinas Perpustakaan dan Kearsipan Kuansing Rp 1 Miliar Per Tahun

Dinas-Perpustakaan-dan-Kearsipan-Kuansing.jpg
(istimewa)

RIAUONLINE, TELUK KUANTAN-Pemerintah Daerah harus mengeluarkan biaya yang sangat besar untuk membiayai listrik gedung baru rob Riau. Satu tahun biaya untuk listrik saja gedung baru tersebut mengahabiskan hampir Rp 1 miliar.


"Pemda harus segera membuat regulasi pemanfaatan perpustakaan tersebut mengingat besarnya dana operasional untuk listrik saja hampir Rp 1 miliar," ujar Juru Bicara Fraksi Nasdem DPRD Kuansing, Riko Nanda saat pandangan umum fraksi, Senin, 29 November 2021 kemarin.

. 


Menurutnya apabila tidak dilakukan maka ini akan membebankan APBD Kuansing setiap tahunnya. "Kalau tidak akan ada perubahan ini tentu akan membebankan APBD Kuansing setiap tahunnya," kata Riko.

Sementara juru bicara DPRD Kuansing Muslim menilai hasil pembahasan sebelumnya anggaran untuk pembayaran listrik gedung perpustakaan tidak mencukupi apabila lift pada gedung tersebut difungsikan.



 

Maka DPRD berpendapat dan menyarankan agar Kepala Dinas berinovasi untuk membuat program dan kegiatan terutama meningkatkan minat baca masyarakat dan program lain yang mampu menghasilkan pendapatan bagi daerah.

Karena menurutnya ada potensi yang bisa digali terutama lantai empat gedung tersebut bisa dimanfaatkan digunakan untuk kegiatan umum. "Ini dilakukan agar tidak membebani keuangan daerah," katanya.