RIAU ONLINE, TELUK KUANTAN- Pengadaan satu set alat berat untuk operasional Kecamatan masuk dalam program skala prioritas Bupati Kuansing Andi Putra dan Wakil bupati Kuansing Suhardiman Amby. Rencananya mulai tahun 2022 akan dimasukan pengadaannya melalui APBD Kuansing.
Pengadaan satu set alat berat ditiap kecamatan diharapkan mampu memperbaiki ruas jalan rusak. Sehingga transportasi warga di tiap desa dan kecamatan menjadi lancar.
Karena selama ini permasalahan jalan rusak masih banyak dikeluhkan oleh masyarakat. Lambatnya dilakukan perbaikan menyebabkan transportasi warga menjadi terganggu.
"Tahun ini kita ajukan tiga unit," demikian disampaikan Kepala Badan Perencanaan Pembangunan Daerah dan Penelitian Pengembangan (Bappeda-Litbang) Kuansing, Ir Maisir pada acara Forum Konsultasi Publik Rancangan Awal RPJMD Kabupaten Kuansing Tahun 2021-2026 di pendopo Rumah Dinas Bupati Kuansing, Rabu, 30 Juni 2021.
Pengadaan satu set alat berat tersebut masuk dalam program skala prioritas Bupati Kuansing Andi Putra dan Wabup Suhardiman Amby. Program tersebut dituangkan dalam Rancangan Awal RPJMD Kabupaten Kuansing Tahun 2021-2026.
Maisir mengatakan, panjang ruas jalan kabupaten di Kuansing mencapai 2 ribu kilometer, namun yang baru diaspal sekitar 500 kilometer. "Semoga keberadaan alat berat ini nanti mampu memperbaiki kondisi jalan yang ada dan lancar dilalui oleh masyarakat," katanya.
Dalam RPJMD Tahun 2021-2026 yang menjadi program Bupati Kuansing Andi Putra dan Wabup Kuansing Suhardiman Amby juga masuk pembangunan rumah layak huni bagi masyarakat kurang mampu, pengadaan mobil pemadam kebakaran.
"Sekarang pos sudah dibangun ditiga lokasi mulai Kuantan Mudik, Baserah dan Koto Baru Singingi Hilir. InsyaAllah tahun ini kita usulkan pengadaan mobil Damkarnya," kata Maisir.