RIAU ONLINE, TELUK KUANTAN - Harga lelang karet di Asosiasi Petani Karet Kuantan Singingi (Apkarkusi) mengalami kenaikan minggu ini Rp 254 perkilogram menjadi Rp 10.920 perkilogram.
"Harga lelang minggu ini memang naik, tapi produksi turun," ujar Ketua Apkarkusi Kuansing, Sepriadi kepada Riau Online, Selasa, 2 Januari 2021.
Turunnya produksi karet di Kabupaten Kuansing disebabkan tingginya curah hujan beberapa minggu terakhir. Petani karet tidak bisa berbuat banyak karena hujan hampir turun setiap hari.
Apkarkusi sendiri berharap harga lelang karet terus naik meskipun kondisi cuaca kurang bersahabat selalu hujan beberapa minggu terakhir.
Sementara Imar, petani karet asal Pulau Godang Kari yang tidak tergabung dalam Apkarkusi mengaku harga karet ditingkat petani swadaya berkisar Rp 8.800 perkilogram. "Harga cukup tinggi, tapi kita tidak bisa menyadap karet, hari selalu hujan," pungkasnya.