Paslon nomor urut 2 Zukri-Nasarudin menyampaikan orasi kemenangan pada Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) Kabupaten Pelalawan/istimewa
(istimewa)
RIAU ONLINE, PELALAWAN-Setelah ditunggu-tunggu, Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Pelalawan Riau akan menggelar rapat pleno penetapan pasangan calon (paslon) terpilih pada Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada), Besok, Jumat 22 Januari 2020.
Pelaksanaan pleno penetapan Paslon pemenang Pilkada diagendakan setelah KPU Pelalawan menerima surat pemberitahuan dari KPU pusat terkait perselihan hasil Pilkada di Mahkamah Konstitusi (MK).
KPU RI meminta provinsi, kota, dan kabupaten yang menggelar Pilkada tetapi tidak bersengketa di MK, untuk menggelar pleno penetapan Paslon terpilih.
"Kita sudah menerima surat pemberitahuan dari KPU RI. Jadi sesuai agenda yang disusun, besok kita gelar rapat pleno penetapan Paslon terpilih pada Pilkada 2020. Undangan sudah dikirimkan," terang Ketua KPU Pelalawan, Wan Kardiwandi, Kamis 21 Januari 2020.
Wan Kardiwandi menyebutkan, rapat pleno digelar di gedung daerah Datuk Laksamana Mangkudiraja Pangkalan Kerinci dan dimulai pukul 09.00 WIB.
KPU membatasi undangan yang masuk ke gedung sesuai dengan penerapan protokol kesehatan di masa pandemi Corona Virus Disease 2019 (Covid-19).
Adapun pihak-pihak yang diundang dalam pleno penetapan bupati dan wakil bupati terpilih ini yakni empat paslon yang menjadi kontestan Pilkada.
Yakni Abu Mansur Matridi-Habibi Hapri, Zukri-Nasarudin, Husni Thamrin-Tengku Edy Sabli, dan Adi Sukemi-Muhammad Rais.
Kemudian Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) serta Panitia Pemilihan Kecamatan (PPK) serta pihak lainnya.
Dijelaskannya, dalam rapat KPU akan membacakan Surat Keputusan (SK) penetapan paslon terpilih berdasarkan hasil pleno rekapitulasi perolehan pada pertengahan Desember 2020 lalu.
Hal itulah menjadi dasar bagi Pemerintahan Kabupaten (Pemkab) Pelalawan dalam mengagendakan pelantikan bupati dan wakil bupati yang baru.
"Pleno ini merupakan akhir dari tahapan Pilkada serentak 2020. Artinya tugas kita selesai sampai di situ,” jelasnya.
“Selanjutnya diserahkan ke Pemda untuk memproses pelantikan bupati dan wakil bupati terpilih ini," imbuh Wan Kardiwandi.
Berdasarkan hasil penetapan perolehan suara Pilkada paslon nomor urut 2 Zukri-Nasarudin meraih suara tertinggi dibanding tiga paslon lainnya.
Adapun rinciannya yakni Paslon nomor urut 1 Abu Mansur Matridi-Habibi Hapri meraih 22.569 suara atau 13,28 persen.
Paslon nomor 2 Zukri-Nasarudin meraup 68.021 atau 40,01 persen.
Paslon nomor 3 Husni Tamrin-Edy Sabli mendapatkan suara 38.372 persen.
Terakhir suara Paslon 4 Adi Sukemi-Muhammad Rais mecapai 41.036 atau 24,14 persen.
Jumlah suara sah mencapai 169.998 sedangkan suara yang tidak sah 3.350.
Total suara atau pemilih yang menggunakan hak pilihnya pada Pilkada Pelalawan mencapai 173.348 suara atau 78,5 persen dari seluruh Daftar Pemilih Tetap (DPT).
Partisipasi pemilih ini melebih target nasional yakni 77,5 persen.