WNI yang Telah Dievakuasi dari Lebanon Sampai di Tanah Air

Judha-Nugraha2.jpg
((ANTARA/Yashinta Difa/aa.))

RIAU ONLINE - Sebanyak 20 orang warga Negara Indonesia (WNI) yang dievakuasi dari Lebanon gelombang keempat tiba di Bandara Soekarno-Hatta, Tangerang, Senin, 7 September 2024 pukul 15.40 WIB. 

Direktur Perlindungan Warga Negara Indonesia (PWNI) Kemlu RI, Judha Nugraha mengatakan, sebanyak 40 WNI dengan 1 Warga Negara Asing (WNA) yang telah dievakuasi dari Lebanon tiba hari ini.

"Sore ini ada 20 WNI yang tiba, sebelumnya pagi hari, ada 20 WNI dan 1 WNA, pasangan dari WNI , sehingga total ada 40 WNI dan 1 warga asing yang Alhamdulillah telah tiba di Indonesia melalui Bandara Soetta," kata Judha, dikutip dari KUMPARAN.

"Yang mana 41 ini bagian dari proses evakuasi melalui jalur darat," imbuhnya.

Judha menambahkan, sebelum sampai ke tanah air, proses evakuasi yang harus ditempuh oleh para WNI ini cukup Panjang. 



Para WNI yang telah berhasil dibawa keluar dari Beirut harus menuju Damaskus (Suriah) sebelum ke Amman (Yordania). Dari Amman, para WNI yang WNA ini kemudian diterbangkan ke Jakarta.

"Ini cukup kompleks dan panjang melalui jalur darat. Alhamdulillah semua melalui kementerian dan lembaga terkait, kita sudah periksa dan mereka sehat dan dapat melanjutkan perjalanan ke daerah masing-masing," ujarnya.

Kementerian Luar Negeri telah berhasil melakukan evakuasi pada 65 WNI dari Lebanon, sejak KBRI Beirut menetapkan status siaga satu pada tanggal 4 Agustus 2024.

"Total berhasil evakuasi pada 65 WNI dari Lebanon sejak KBRI Beirut menetapkan status siaga satu pada tanggal 4 Agustus 2024. Kami juga berterima kasih kepada seluruh pihak dan provinsi terkait yang telah membantu proses ini," ungkapnya.

Nantinya, para WNA akan dibawa oleh armada yang telah disiapkan oleh pemerintah provinsi asal yakni, Aceh, Sumatera Utara, Riau, Jakarta, Jawa Barat, Jawa Tengah, Jawa Timur, Yogyakarta dan Bali.