RIAU ONLINE - Badan Siber dan Sandi Negara (BSSN) menargetkan proses pemulihan Pusat Data Nasional (PDN) yang sebelumnya diretas tuntas bulan ini. Hal ini disampaikan oleh Kepala BSSN Hinsa Siburian, Rabu, 17 Juli 2024.
"Kita harapkan bulan ini kita tuntaskan," kata Hinsa, dikutip dari Kumparan.
Hinsa mengatakan, pihaknya terus berusaha melakukan pemulihan. Hingga saat ini sudah ada beberapa layanan publik yang pulih, salah satunya layanan imigrasi.
"Kita pada tahap pemulihan. Sehingga pelayanan masyarakat sesuai dengan petunjuk presiden harus kita prioritaskan yang bersifat layanan masyarakat itu up, dan sebagian sudah, sudah berproses," ujar Hinsa.
Sebelumnya, Menteri Koordinator Bidang Politik Hukum dan Keamanan (Menko Polhukam) Hadi Tjahjanto mengungkap layanan pada server PDNS 2 yang diserang ransomware bertahap mulai pulih.
"Per 12 Juli, pukul 17.30 WIB, tercatat 86 layanan dari 16 kementerian, lembaga dan pemerintah daerah telah go live," kata Hadi Tjahjanto dalam keterangannya, Sabtu, 13 Juli 2024.
Menurut Hadi, pemulihan dilakukan oleh Kementerian Kominfo, BSSN, PT Telkom Tbk, dan partisipasi semua tenant.