Idrus Marham Pastikan Jokowi Dapat Tempat Terhormat bila Gabung Golkar

Jokowi-sematkan-bintang-empat-ke-prabowo.jpg
(Foto: Youtube/Kemhan RI via kumparan)

RIAU ONLINE, JAARTA-Partai Golkar bicara soal tempat kehormatan jika Joko Widodo bergabung ke partai berlambang pohon beringin.

Ketua Dewan Pembina Bappilu DPP Partai Golkar, Idrus Marham, mengatakan tempat terhormat itu bisa menjadi Ketua Umum atau Ketua Dewan Pembina.

"Lalu kemudian Pak Airlangga kan sudah berikan jawaban. Bahwa kalau seandainya Pak Jokowi mau ke Golkar, maka disiapkan tempat terhormat. Kalau bagi saya, tempat yang terhormat disitu ada 2, Ketum dan atau Ketua Dewan Pembina," kata Idrus di Kawasan Jakarta Selatan, Jumat (22/3/2024) malam.

Idrus menilai Jokowi sudah dianggap cukup memiliki peran untuk Golkar. Peran yang dimaksud yakni bisa berkontribusi pada bangsa dan negara.



"Nah lalu saya katakan yang ada sekarang yang mengatur adalah bahwa anggota Golkar itu ada 3 kriteria: anggota biasa, kader, dan anggota kehormatan. Ini kan jelas. Nah anggota kehormatan adalah setiap yang memiliki jasa yang memiliki peran yang memiliki kontribusi kepada bangsa termasuk partai," tuturnya.

"Pertanyaannya apakah Pak Jokowi sudah punya peran? Punya. Semua orang mengakui bahwa salah satu faktor kemenangan naiknya Golkar ini di samping tentu prestasi Airlangga untuk kapitalisasi prestasi politiknya adalah pak Jokowi," tuturnya.

Untuk itu, kata dia, jika Jokowi perannya dianggap nyata dan diakui, maka dirinya bisa menjadi kader Golkar. Kemudian setelah itu, kata dia, DPP Partai tinggal menetapkan Jokowi sebagai kader dalam Rapat Pleno.

"Nah kalau sudah begitu kan mulus, tidak ada masalah," ujarnya.

Kendati begitu, Idrus masih menghormati posisi Jokowi yang kekinian masih berstatus sebagai kader PDIP.

"Tapi masalahnya kan Pak Jokowi sampai pada hari ini ya masih PDI-P. Tapi kan kita ini berandai-andai," pungkasnya dari suara. com