RIAU ONLINE - Anggota Dewan Pengarah Tim Kampanye Nasional (TKN) Prabowo-Gibran, Hashim Djojohadikusumo, mengungkap bahwa pasangan capres-cawapres nomor urut 2 berjanji akan membangun minimal 150 ribu rumah di desa.
Jika Prabowo-Gibran memenangkan Pilpres 2024, kata Hashim, 20-25 rumah akan dibangun di setiap desa. Sementara itu, cicilannya akan ditanggung APBN.
"Agar dibangun rumah-rumah di pedesaan di Aceh sampai Papua kita akan membangun rata-rata kita mulai 20 dan 25 rumah setiap desa. Berarti dengan 7.500 desa di Jawa Timur kita akan membangun minimal 150.000 rumah di pedesaan. Dan cicilannya akan nanti dibayar oleh APBN," ujar Hashim dalam Konsolidasi & Rakorda TKD Prabowo Gibran Provinsi Jawa Timur, Minggu, 10 Desember 2023, dikutip dari kumparan.
Adik kandung Prabowo itu merincikan bahwa dibutuhkan anggaran sekitar Rp 7,8 triliun setiap tahun untuk mencicil rumah di desa. Tapi, Hashim tidak menjelaskan dengan rinci mengenai ukuran rumah tersebut maupun skema pembiayaan yang akan digunakan.
"Cicilannya tadi saya tidak sempat saya sebut bahwa cicilan itu di biayai APBN kurang lebih seluruh Indonesia agar kurang lebih Rp 7,8 triliun setiap tahun. Ini akan dilaksanakan dan dana ada dan daya bangun ada," kata dia.
Menurutnya, program pembangunan rumah di desa akan memberikan efek ganda untuk perekonomian domestik, termasuk membuka lapangan kerja bagi warga desa.
"Kita sudah hitung setiap rumah di desa perlu tempat pekerja atau tukang dengan 150.000 rumah sampai 180.000 kita perlu nanti kurang lebih 400 ribu pekerja. Itu setiap tahun pekerjaan di pedesaan. Ini di luar program perumahan di kota-kota," tambahnya.