Belum Level Dewa, ChatGPT Ternyata Tidak Bisa Lakukan 5 Hal Ini

RIAU ONLINE, JAKARTA-Selama ini ChatGPT terkenal dengan segala kemampuannya yang memukau para pengguna. Sebab ChatGPT memang sangat mudah mendistrubsi segala hal yang berkaitan dengan akses secara teknis. Namun dibalik keunggulannya itu, ternyata, ada beberapa hal yang tidak bisa dilakukan ChatGPT.

ChatGPT merupakan sebuah alat pengolah bahasa yang dirancang secara serbaguna dan bisa digunakan untuk berbagai aplikasi. ChatGPT dapat melakukan banyak sekali pekerjaan dari yang menyenangkan sampai bermanfaat seperti mendapatkan ide untuk dekorasi rumah, perencanaan aktivitas, perencanaan pesta, men-debug kode, atau bahkan bisa menulis kode untuk penggunanya.

Sebenarnya masih ada banyak lagi kemampuan dari aplikasi yang satu ini. Sehingga kehadirannya tak hanya bermanfaat namun juga memberikan ancaman yang begitu serius kepada semua pengguan atau bahkan para pekerja.

Apalagi jika penggunanya masih bekerja secara teknis, maka tidak menutup kemungkinan bahwa pekerjaan itu akan tergerus oleh kemampuan chat bot ini dalam waktu yang dekat.

Namun kesempurnaan dari teknologi aplikasi ChatGPT ini jika diamati lebih detail tentu saja masih mempunyai beberapa kelemahan yang tidak mampu dilakukan. Sehingga membuka peluang besar terhadap seluruh pengguna untuk dapat mengontrol aplikasi chatbot ini secara lebih maksimal dan tentunya tetap dapat menguasai pekerjaan.

Hal yang Tidak Bisa Dilakukan ChatGPT

Melansir dari Times Indonesia--partner Suara.com, berikut ada beberapa aspek penting mengenai kemampuan apa saja yang tidak bisa dilakukan ChatGPT. Sehingga masih dapat menjadi pertimbangan yang menarik untuk para pengguna kuasai.

1. Problem Solving

Hal pertama yang tidak bisa dilakukan oleh ChatGPT adalah problem solving. Pemecahan masalah adalah sebuah soft skill terkait proses pikiran untuk dapat memahami suatu tantangan dalam bekerja dengan tujuan bisa menemukan solusi yang terbaik.

Adapun tujuan utama dari kemampuan tersebut tentu untuk menemukan solusi yang paling tepat dari suatu permasalahan. Akan terapi, efektifitasnya dapat bergantung terhadap kompleksitas masalah yang ada, pemecahan masalah itu mungkin akan melibatkan penggunaan kemampuan yang lebih menantang, seperti perhitungan yang khusus dengan berbagai latihan berpikir secara kritis.

Skill sangat berguna bagi para pengguna apabila kedepannya harus menghadapi masalah dalam beberapa hal. Mulai dari sebuah bisnis yang begitu rumit sehingga bisa menemukan solusi yang kreatif dan inovatif. Secara akumulasi kemampuan yang satu ini masih belum bisa dilakukan oleh teknologi ChatGPT.

2. Inovasi

Hal selanjutnya yang tidak bisa dilakukan oleh kecerdasan buatan Ai ini yaitu dapat menghasilkan inovasi. Keberadaan inovasi memang sangat dibutuhkan oleh sejumlah pihak bahkan beberapa perusahaan pun juga membutuhkannya. Seperti untuk memecahkan suatu masalah, memperhitungkan ataupun mengatasi segala kebuntuan akibat adanya banyak hal.

Pribadi inovatif merupakan salah satu kemampuan yanh paling dicari saat ini. Sejatinya pengertian inovatif erat kaitannya dengan kemampuan dalam menemukan solusi atau mencari cara baru yang diperlukan oleh beberapa pihak atau perusahaan, sehingga tentu hal ini sangat tidak bisa dilakukan oleh ChatGPT.

3. Kreatifitas

Kreatifitas menjadi salah satu hal lainnya yang tidak mungkin dilakukan oleh ChatGPT. Kemampuan untuk dapat memberikan sejumlah peluang besar mengenai keunikan ini dapat memberikan pertimbangan bagi ketahanan terhadap persaingan jangka panjang di masa yang akan datang.

Pada dasarnya kreativitas merupakan kemampuan untuk menciptakan sesuatu yang baru. Dan secara khusus adalah kemampuan dalam menggunakan daya imajinasinya dan beberapa kemungkinan secara akumulasi untuk menciptakan aspek-aspek interaksi sehingga bisa menghasilkan gagasan atau ide yang sangat bermanfaat.

Untuk menghadapai segala aspek dalam kehidupan atau bahkan persaingan di dunia pekerjaan, maka setiap personal saat ini wajib untuk lebih kreatif.

Hal ini lantaran jika mereka hanya bergantung pada satu keahlian saja, maka akan terkesan sangat monoton dan tentunya secara basic kemampuan itu telah dimiliki oleh aplikasi ChatGPT. Oleh karena itulah kita harus mengembangkan kemampuan kreatifitas.

4. Komunikasi

Komunikasi merupakan hal lainnya yang secara akumulasi juga tidak bisa dilakukan oleh Aplikasi chatGPT. Meskipun mempunyai kemampuan untuk berkomunikasi dengan para pengguna secara langsung tentang banyak hal, akan tetapi dalam beberapa aspek berkomunikasi tentunya Ai ini masih sangat terbatas.

Misalnya saja di dalam dunia kerja, kemampuan berkomunikasi antar pekerja sangatlah penting. Sebab dilakukan sebagai bentuk untuk menjaga dan merawat hubungan antara para pekerja dan atasan secara umum. Hal ini berhubungan dengan tujuan dari perusahaan dapat direalisasikan dengan mudah dan baik melalui sistem komunikasi yang berkualitas.

5. Kemampuan Diplomasi

Hal terakhir yang tidak mungkin dapat dilakukan oleh ChatGPT saat ini yaitu diplomasi. Karena secara dasar kualitas dari diplomasi adalah keahlian yang hanya sapay berkembang dengan baik oleh kemampuan berfikir jangka panjang dengan pertimbangan yang sangat matang, dan hal ini tentu tidak ada di dalam chatbot open Ai ini.

Diplomatic skill adalah sekumpulan kemampuan yang bisa membantu menjaga hubungan antar dua orang atau negara secara interpersonal.

Adanya kemampuan ini bertujuan untuk menyeimbangkan kebutuhan seseorang dan orang yang bekerja sama dengannha. Bahkan segala hal tersebut juga dilakukan dengan prinsip untuk menghindari permasalahan yang lebih besar dikutip dari suara.com

Nah demikian tadi hal yang tidak bisa dilakukan ChatGPT bahkan beberapa diantaranya sangat tidak mungkin dilakukan oleh chatbot open Ai tersebut. Semoga bermanfaat!