Pamit dari Gerindra, Sandiaga Tumpahkan Semua Rasa di Sepucuk Surat untuk Prabowo

RIAU ONLINE - Wakil Ketua Dewan Pembina Partai Gerindra Sandiaga Uno telah berpamitan meninggalkan Partai Gerindra. Sandiaga mengaku telah berkirim surat kepada Ketua Umum sekaligus Ketua Dewan Pembina Partai Gerindra, Prabowo Subianto.

Sandiaga menyebut surat itu merupakan bentuk etika dan administrasi kepartaian sebelum resmi meninggalkan partai yang telah membesarkan namanya.

"Ini kan etika berpolitik, semua harus ada mekanisme, administrasi, surat itu tertutup untuk Pak Ketum (Prabowo) melalui ketua harian, Pak Dasco,' ujar Sandiaga di Jakarta, dikutip dari Liputan6.com.

Sandiaga mengatakan isi surat itu bersifat personal dan emosional. Sebab, di surat itu ia menumpahkan semua hal yang dirasakannya selama di Partai Gerindra di bawah kepemimpinan Prabowo Subianto.

"Saya hormat kepada yang saya sangat teladani Pak Prabowo, beliau negarawan dan saya berjuang bersama Pak Prabowo dan apa yang saya rasakan saya tuangkan di surat itu dan saya sampaikan," jelas Sandiaga.

Namun, Sandiaga enggan menjelaskan secara gamblang terkait makna surat tersebut. Dia meminta Sufmi Dasco untuk menjelaskannya.

"Itu tanya Bang Dasco," singkat Sandiaga.

Sementara itu, Sufmi Dasco mengaku surat itu masih tersegel dan belum dibukanya. Dia pun mengaku tidak tahu apa isi dari surat yang dititipkan Sandiaga kepadanya.

"Ya tadi sebelum pamit, Pak Sandi juga sudah menyampaikan satu buah surat tapi saya belum buka, belum tahu isinya," tandas Dasco.