Kopda Muslimin Sempat Ingin Gunakan Tanaman Ini untuk Racuni Istrinya

Kolase-tanaman-kecubung-dan-potret-Kopda-Muslimin.jpg
(YouTube/prasetyo)(dok. Kapendam IV/Diponegoro via Suara.com)


RIAU ONLINE - Sebuah fakta baru kembali terungkap di balik penembakan RW yang didalangi suaminya sendiri, Kopda Muslimin. Kopda Muslimin, ternyata berencana melukai bahkan menghabisi nyawa istrinya dengan air kecubung.

Hal ini diungkap oleh seorang eksekutor penembakan RW, yakni AS alias Gondrong.

Dalam keterangannya di Mapolresta Semarang, Rabu, 27 Juli 2022, Gondrong mengaku sempat mengusulkan untuk meracuni air minum RW dengan bunga kecubung.

Lantas, seberapa berbahayakah racun bunga kecubung?

Kecubung atau Datura metel dikenal oleh masyarakat lantaran buahnya dapat membuat orang yang mengkonsuminya mengalami halusinasi dan euforia berlebih. Hal itu disebabkan adanya kandungan senyawa kimia berupa senyawa scopolamin dan atropin, sebagaimana dijabarkan dalam buku Mengenal Jenis dan Bahaya Narkoba karya Weni Rahayu, seperti dilansir dari Suara.com, Jumat, 29 Juli 2022.



Selain itu, bagian lain dari tanaman tersebut juga mengandung beberapa senyawa kimia lainnya.

Tanaman tersebut kaya akan senyawa alkaloid yang kerap ditemukan pada tanaman sejenis Beladona, terutama pada bagian bunganya. Bunga kecubung kaya akan kandungan alkaloid yang dapat membuat keracunan ketika masuk ke dalam jaringan tubuh.

Bahaya tanaman kecubung bahkan juga mendapat perhatian dari peneliti mancanegara. Laman resmi lembaga kesehatan pemerintah Queensland, Australia menyebutkan bahwa terekspos kecubung dapat mengakibatkan gejala haus yang intens, kesulitan berbicara dan menelan, muntah dan diare, demam, kebingungan, halusinasi, delirium, pupil melebar, kejang, hingga koma.

Dilaporkan juga bahwa menghirup senyawa bunga kecubung dapat mengakibatkan gejala iritasi saluran pernafasan, pusing, mual, hingga sensasi berkunang-kunang. Selain itu, kontak terhadap getah kecubung dapat mengakibatkan iritasi, terutama pada mata yang dapat mengakibatkan kebutaan sementara.

Sebelum menyewa pembunuh bayaran untuk menembak istrinya, Kopda Muslimin telah memunculkan berbagai cara untuk menghabisi nyawa korban. Selain meracun dengan bunga kecubung, Muslimin telah mencoba untuk melakukan santet terhadap RW.

Melalui pengakuan Gondrong, Kopda Muslimin getol ingin menghabisi nyawa istrinya lantaran tidak tahan dikekang.

"Ketemu Bang Mus (Kopda Muslimin) di rumahnya. Cerita keadaan keluarga, tidak kuat dikekang istrinya," ungkap Gondrong