RIAU ONLINE - Jasad seorang pria ditemukan di perut buaya di Nunukan, Kalimantan Utara setelah empat hari pencarian Tim Pencarian dan Pertolongan atau Search and Rescue (SAR) Gabungan.
"Tim SAR Gabungan telah menemukan korban dalam kondisi meninggal dunia berada di dalam perut buaya pada Senin (18/7) malam," kata Kepala Seksi Operasional Kantor Pencarian dan Pertolongan (SAR) Tarakan Dede Hariana di Tarakan, seperti dilansir dari Suara.com, Selasa, 19 Juli 2022.
Sebelumnya, Baharudin terjatuh dari jembatan Sungai Tabur Lestari, Kecamatan Simenggaris, Kabupaten Nunukan, Kalimantan Utara, pada Kamis, 14 Juli 2022 sekitar pukul 19.40 WITA.
Baharudin ditemukan di koordinat 4°13'1.75"N 117°14'15.29"E, yang jaraknya sejauh 500 meter dengan heading 100,78 ° dari lokasi kejadian.
Saat ditemukan cuaca berawan, arah angin bergerak ke Barat Daya—Barat Laut dengan kecepatan angin 2—20 knot serta tinggi gelombang 0,5—1,25 meter.
Selanjutnya jenazah korban dibawa ke rumah duka. Disusul dengan dinyatakan selesainya operasional SAR.