(istimewa)
Jumat, 24 Juli 2020 11:05 WIB
Editor: Joseph Ginting
(istimewa)
RIAU ONLINE, SERANG-Karsino (50) hanya bisa tertunduk lesu. Uang ratusan juta yang seharusnya dia dapatkan sirna bergitu saja dalam waktu semalam.
Sembilan ekor kerbau miliknya disembelih paksa maling di kawasan Krakatau Industrial Estate Cilegon (KIEC), Kecamatan Ciwandan, Kota Cilegon.
Pelaku hanya menyisakan jeroan kerbau untuk pemilik hewan ternak itu.
Kerbau yang ia lepas liarkan itu telah disembelih dan hanya disisakan jeroannya saja.
Padahal, kerbau-kerbau tersebut hendak ia jual saat Hari Raya Idul Adha yang akan jatuh sebentar lagi.
Baca Juga
Hani Pramono, anak dari Kasino mengatakan ada 9 ekor kerbau milik ayahnya yang disembelih paksa oleh kawanan maling.
Empat ekor kerbau sudah dibawa kabur dagingnya hanya sisa jeroan sementara lima ekor lainnya baru disembelih belum diambil dagingnya.
"Total 9 ekor yang disembelih, empat dibawa kabur dan lima masih terkapar di lokasi," kata Hani seperti dikutip Bantenhits.com -- jaringan Suara.com, Kamis 23 Juli 2020.
Hani menjelaskan kejadian tersebut diduga terjadi pada Kamis sekitar pukul 2.00 WIB dini hari.
Saat itu, sang ayah mendengar suara tembakan. Ia menduga tembakan tersebut merupakan tembak bius para kerbau.
Akibat insiden tersebut, sang ayah mengalami kerugian hingga ratusan juta. Pasalnya, setiap ekor kerbau tersebut jika dijual harganya mencapai Rp 25 juta.
"Sekitar Rp 225 juta ruginya. Yang satu bahkan sudah laku sudah dibayar buat kurban Rp 25 juta," tuturnya.
Artikel ini sudah terbit di Suara.com