Seng Ada Lawan, Lihat Cantiknya Penampakan Gerhana Matahari Cincin di Riau

Gerhana-Matahari-Cincin-GMC.jpg
(RIAU ONLINE)

RIAU ONLINE, PEKANBARU-Lembaga Penerbangan Antariksa Nasional (LAPAN) bekerja sama dengan Pemerintah Kabupaten Siak, menyelenggarakan pengamatan Gerhana Matahari Cincin (GMC) di lapangan Bola desa Bunsur, Kecamatan Sungai Apit, Kabupaten Siak, Riau, pada Kamis 26 Desember 2019.

Pengamatan GMC dimulai pada pukul 10.30 WIB. Kegiatan ini diawali pembacaan ayat suci Al Quran kemudian, salat gerhana berjamaah dan khutbah, diikuti oleh ratusan umat Islam dari berbagai daerah di Riau. Selanjutnya kegiatan dilanjutnya zikir bersama.

 

Gerhana Matahari Cincin (GMC)1

Kemudian, pada pukul 11.45 WIB tiba pada pengamatan GMC. Puncak pengamatan pebertepatan waktu salat dzuhur di Kabupaten Siak yakni pada pukul 12.18 WIB. Sebagian pengunjung umat muslim melaksanakan salat ada juga yang melakukan pengamatan proses terjadinya fenomena langka itu.

 



Gerhana Matahari Cincin (GMC)2

 

Kepala Lembaga Penerbangan Antariksa Nasional (LAPAN) Profesor Thomas Djamaluddin mengatakan, Fenomena GMC terjadi ketika bulan berada segaris dengan bumi dan matahari, serta bulan berada pada titik terjauh dengan bumi. Hal inilah yang menyebabkan piringan bulan akan terlihat lebih kecil daripada matahari dan tidak akan menutupi piringan matahari sepenuhnya.

Gerhana Matahari Cincin (GMC)3

"Fenomena ini bukan karena adanya mitos. Tetapi merupakan kebesaran yang diciptakan Allah SWT. Hal ini hendaknya bisa dijadikan sebagai wadah edukasi dan bisa membantu mendorong sektor pariwisata," kata Djamaluddin, ketika menghadiri Festival GMC di Siak Kami 26 Desember 2019.

 

Gerhana Matahari Cincin (GMC)

Ia juga memaparkan, untuk melakukan pengamatan LAPAN berkolaborasi dengan astronom, ilmuwan di bidang keantariksaan dan komunitas astronomi (dalam dan luar negeri). Pengamatan ini untuk melihat pengaruh fenomena gerhana matahari cincin ke Bumi. Untuk kegiatan edukasi keantariksaan LAPAN menghadirkan mini planetarium, bimtek komunikasi satelit, talkshow seputar fenomena GMC.

Pada kesempatan yang sama, Bupati Siak, Alfredi turut menyampaikan, Pemkab Siak telah mengalokasikan anggaran khusus untuk mendukung kegiatan Festival Gerhana Matahari Cincin 2019 ini. Tujuannya adalah untuk memberikan edukasi sekaligus mendorong sektor pariwisata di Kabupaten Siak.

"Kegiatan ini dikemas dalam iven Festival Gerhana Matahari Cincin 2019. Dilaksanakan mulai tanggal 24 Desember 2019. Puncaknya hari ini (26/12/2019). Agenda untuk kegiatan ini antara lain sosialisasi GMC di sekolah-sekolah di beberapa beberapa kecamatan, pertunjukan musik, bazar, kuliner, tabligh akbar, sholat gerhana berjamaah dan pengamatan GMC”, pungkasnya.