RIAUONLINE, JAKARTA - Dua partai politik (parpol) yakni PDIP dan Gerindra tersurvei sebagai partai dengan elektabilitas tertinggi. Survei dilakukan oleh Lembaga Survei Median.
Dikutip dari Liputan6.com, Selasa 24 Juli 2018, PDIP di posisi puncak dengan 26,0 persen, sedangkan Partai Gerindra sebesar 16,5 persen.
Direktur Riset Median, Sudarto, mengatakan, tingginya elektabilitas kedua partai itu diperkirakan karena adanya figur Joko Widodo dan Prabowo Subianto yang diangap berafiliasi ke masing-masing partai tersebut. Sehingga, menyumbang kenaikan untuk elektabilitas kedua partai itu.
"Semakin ramai pemberitaan dua orang ini, semakin panas persaingan dua orang ini maka menimbulkan efek kenaikan elektabilitas bagi Jokowi di PDIP dan Prabowo di Gerindra," ujar Sudarto di Rumah Makan Bumbu Desa, Cikini, Jakarta Pusat.
Sudarto mengatakan, jika di pilpres 2019 Jokowi dan Prabowo berkontestasi, maka elektabilitas PDIP dan Gerindra pun akan semakin naik.
Namun menurut dia, partai-partai lain belum mendapatkan efek dari kedua tokoh tersebut. Ini diperkuat dari parpol lainnya yang hanya dipilih responden kurang dari 10 persen. “Sedangkan partai lain cenderung stagnan malah turun," kata Sudarto.
Berdasarkan survei ini, diprediksi hanya 5 parpol yang dapat melenggang masuk ke Senayan. Selain PDIP dan Gerindra, ada Golkar sebesar 8,8 persen, PKB 8,7 persen, dan Demokrat 8,6 persen.
* Ambang Batas Parlemen
ADANYA syarat ambang batas parlemen (parliamentary threshold) untuk masuk ke parlemen sebesar 4 persen bagi parpol menjadi alasannya. Sedangkan partai lainnya dipilih responden di bawah 4 persen.
Namun Sudarto menegaskan, prediksi itu bersifat tidak rigid. Karena masih ada 14,4 persen responden yang belum menentukan pilihannya. “Bisa saja kalau 14,4 persen dibagi ke semuanya, partai-partai yang tidak sampai 4 persen menjadi 4 persen,” pungkasnya.
Survei dilakukan melalui teknik multistage random sampling dan proporsional, atas populasi provinsi dan gender selama 6-15 Juli 2018. Survei dilakukan ke 1.200 responden yang memiliki hak pilih dengan margin of error sebesar +/- 2,9 persen pada tingkat kepercayaan 95 persen.
Sukai/Like Fan Page Facebook RIAUONLINE
Follow Twitter @red_riauonline
Subscribe Channel Youtube Riau Online,
Follow Instagram riauonline.co.id