RIAU ONLINE, PEKANBARU - Dibalik wajahnya yang ganteng dengan balutan pakaian polisi, Brigadir Polisi Dua (Bripda) Welly Kaswara, ternyata seorang hafiz Alquran.
“Saya menghafal Alquran sejak SMA sekitar 2011, dan masih terus menghafal hingga sekarang. Saat ini saya sudah hafal 10 juz, sempat vakum sekitar 1,5 tahun karena kuliah dan pendidikan,” ujar anggota Polda Sumatera Selatan ini dikutip dari laman Facebook Divisi Humas Polri, Selasa (16/2/2016).
(Baca Juga: Sudah Cantik, Polwan Ini Hapal 20 Juz Alquran)
Sebelumnya, seorang anggota Polisi Wanita (Polwan) juga dinas di Polda Sumatera Selatan, Bripda Rizka Munawwaroh, masih berusia 19 tahun sudah hafiz 20 dari 30 juz Alquran.
"Sudah punya niat menghafal Alquran sejak SD, tetapi sempat berhenti karena pikirannya saat itu maunya main terus. Jadi setelah SMP, kembali menghafal dan terus dilakukan hingga saat ini," kata bungsu dari dua bersaudara ini bercerita, seperti dimuat RIAUONLINE.CO.ID, 4 Juli 2015 silam.
Dari hafalan Alquran itu, ia selalu mendapat kemudahan dalam melakukan atau mengikuti tes. Alhasil, Rizka sempat dihadapkan di antara dua pilihan dan ini membuat dirinya menjadi galau antara dua pilihan tersebut.
"Punya cita-cita ingin kuliah di Mesir dan sudah ikut tes, setelah itu dapat panggilan. Begitu pula dengan ikut tes polisi dan mendapat panggilan. Di situ saya rasakan cukup berat menentukan pilihan, cita-cita ingin kuliah di Mesir dan mendalami ilmu agama, di sisi lain Polwan juga masa depan yang mungkin tidak datang dua kali," ujarnya.
Pilihannya jatuh pada Polwan dan menurutnya mungkin ini sudah menjadi jalan hidupnya. Meski tidak dapat kuliah di Mesir untuk memperdalam ilmu agama, ia tetap membulatkan tekad untuk terus menghafal Alquran yang dianggap juga sebagai memperdalam ilmu agama.
(Klik Juga: Koleksi Harimau Awetan, Mendagri Tjahjo Lepas dari Penjara 5 Tahun)
Dengan pilihannya, meski kesibukannya sebagai seorang Polwan ia tetap menghafal kitab sudi tersebut. Dengan sistem dibaca sampai 3 kali lalu diulang kembali per ayat, ia yakin dapat menghafal 30 juz.
Ketika disinggung mengenai HUT Bhayangkara, menurut dara berhijab ini, ia berharap koprs tempatnya bernaung dapat lebih baik lagi kedepan.
Memang tidak dapat dipungkiri, masih banyak pandangan buruk mengenai polisi. Akan tetapi tidak semua polisi itu orang yang buruk, akan tetapi ada oknum yang memanfaatkan itu sehingga seluruh polisi terkena dampak buruknya.
"Selain itu, sebagai penegak hukum agar bisa lebih adil lagi dalam menegakan hukum. Yang bener katakan benar jika memang benar dan salah katakan salah jika itu salah," tegasnya.
Sukai/Like Fan Page Facebook RIAUONLINE dan Follow Twitter @red_riauonline