RIAU ONLINE - Pasca perang, Vespa turut menjadi saksi kebangkitan Italia. Bukan hanya menjadi ikon budaya, namun juga kian digemari oleh kaum muda.
Sejak diluncurkan pada awal tahun 1946, Vespa menjadi skuter paling populer di dunia. Saat itu Italia yang baru kalah perang membutuhkan sektor rool untuk kembali menghidupkan perekenomian negara itu.
Corradino Aseanio, merupakan sosok yang berjasa dalam pendesainan Vespa.Pria bekas insyinyur itu dirangkul oleh pengusaha Enrico Piaggio yang kemudian mempopulerkan skuter buatannya sebagai moda transportasi dalam kota dan antar desa.
Awalnya skuter buatan Piaggio akan dibaptis dengan nama 'Paperino' alias bebek kecil. Namun setelah melihat hasil desain yang lebih terlihat menyerupai 'Vespa' alias tawon. Pada dekade 1950an, kota-kota besar Italia telah didominasi oleh skuter buatan Piaggio.
Vespa, dipromosikan Piaggio awalnya sebagai moda transportasi bagi kaum profesional muda dan perempuan, sebab pengendaranya dapat terlindungi dari cipratan lumpur dan minyak. Sehingga Iklan pertama Vespa yang muncul pada 1946 secara eksplisit menampilkan gambar perempuan karir dalam perjalanan menuju kantor. Pesan progresif itu ternyata disambut oleh publik Italia yang tengah merayakan dijaminnya hak pilih bagi perempuan.
Untuk pertama kalinya Vespa mendunia setelah muncul dalam film "Roman Holiday" yang dibintangi Hollywood Audrey Hepburn dan Gregory Peck. Dalam film yang diluncurkan tahun 1953 itu keduanya berkeliing kota Roma dengan Vespa.
Kemudian, skuter ajaib itu menjadi ikon untuk kaum muda dan petualangan pada dekade 1960an dan lekat dengan simbol cinta dan romantisme. Bahkan, tidak jarang novel atau film romantis menggambarkan pemuda membawa pacarnya berkeliling kota dengan Vespa.
Pada dekade 1970an, Vespa menjadi ikon gerakan kaum muda the Mod di Inggris. Remaja berseragam militer yang gemar berkeliling kota dengan skuter itu juga menjadi inspirasi buat film "Quadrophenia" yang mengedepankan band The Who. Tentu saja Vespa ikut memainkan peran besar dalam film tersebut.
Banyak negara membuat surat izin mengemudi bagi remaja untuk mengenarai skuter. Di Italia, SIM kecil yang dinamakan Patentino hanya dengan mengisyaratkan seseorang telah berusia 14 tahun. Sebab itu, Vespa tidak cuma digemari kaum profesional perkotaan, tetapi juga remaja di desa yang mengidamkan kebebasan.
sejak pertama kali diluncurkan tahun 1946, lebih dari 18 juta unit vespa telah dijual di seluruh dunia . Mereka yang menggandrungi skuter ini disebut "Vespisti" dalam bahasa Italia. Wujud Vespa juga menginspirasi tiruan di berbagai negara, antara lain Fuji Rabbit di Jepang, Zündapp Bella di Jerman, Triumph Trigress di Inggris dan Vyatka buatan Rusia.
Sukai/Like Fan Page Facebook RIAUONLINE dan Follow Twitter @red_riauonline
Sumber: DW.COM