Pasien Harap BPJS Perpanjang Kerjasama dengan RS Efarina Pangkalan Kerinci

RIAU ONLINE, PEKANBARU - Pasca tidak diperpanjang kerjasama BPJS dengan Rumah Sakit (RS) Efarina, warga Pelalawan semakin resah. Kondisi ini tentunya berdampak pada pasien BPJS yang selalu berobat di rumah sakit di Pangkalan Kerinci ini.

Irfan, warga yang rutin berobat ke RS Efarina sangat resah apabila BPJS kesehatan tidak bekerjasama dengan RS Efarina Pangkalan Kerinci. Apalagi rata-rata jaminan mereka adalah BPJS Kesehatan.

"Saya merasa sangat cocok untuk berobat di RS Efarina. Pelayanan bagus, fasilitas lengkap, kebersihan bagus, dan obat yang diberikan cocok untuk masyarakat, khusus untuk saya dan keluarga," ujarnya.

Pasien lainnya, Meydi juga mengaku risau dan kecewa akibat tidak diperpanjangnya kerjasama BPJS kesehatan dengan Rumah Sakit Efarina Pangkalan Kerinci. Apalagi dirinya sudah sangat rutin berobat di rumah sakit ini.

"Saya berharap BPJS segera membuka kembali kerjasama dengan BPJS. Kami di sini sangat kebingungan kemana kami akan berobat, dikarenakan kami sudah sangat nyaman di RS Efarina, Pangkalan Kerinci," ujarnya.

Sebelumnya, DPRD Pelalawan juga menyoroti keresahan masyarakat terkait pelayanan kesehatan ini. Komisi IV DPRD Pelalawan telah melakukan Rapat Dengar Pendapat (RDP) dengan sejumlah pihak terkait.

"Kami DPRD Pelalawan telah melakukan RDP dengan BPJS, RS Efarina dan juga Dinas Kesehatan Pelalawan, berkaitan dengan informasi yang kemarin BPJS memutuskan hubungan kerja dengan Efarina berkaitan dengan persoalan pelayanan BPJS," ujar Wakil Ketua DPRD Kabupaten Pelalawan, Baharudin.

Menurutnya, sudah ada kesepakatan sehingga dalam waktu dekat ini hubungan kerjasama akan dipulihkan kembali. RS Efarina bakal kembali menerima pasien BPJS khusus dari masyarakat Pelalawan dan umumnya sekitar Pelalawan.

"Mudah-mudahan bisa cepat melakukan pelayanan, karena kebutuhan merupakan kebutuhan dasar bagi kita. Apalagi Efarina merupakan rumah sakit yang menjadi tujuan bagi masyarakat," ulasnya.