RIAU ONLINE, PEKANBARU - Angka inflasi di Kota Pekanbaru saat ini mencapai 0,48 persen. Sementara secara year on year, angka inflasi berada di level 0,90 persen.
Rendahnya angka inflasi lantaran Kota Pekanbaru mengalami deflasi selama tiga bulan berturut-turut. Harga kebutuhan pokok menjadi salah satu faktor utama yang mempengaruhi tingkat inflasi atau deflasi.
"Ini sebenarnya angka yang cukup rendah, di bawah margin yang sudah ditetapkan, yaitu 2,5 persen," kata Asisten Bidang Perekonomian dan Pembangunan Sekretariat Daerah Kota (Setdako) Pekanbaru Ingot Ahmad Hutasuhut.
Dirinya menilai angka inflasi saat ini cukup memuaskan. Karena dalam tiga bulan terakhir, Pekanbaru mengalami deflasi.
Aktivitas ekonomi di berbagai sektor dinilai cukup positif. Pemerintah kota berupaya menjaga angka inflasi agar tetap stabil dengan langkah antisipasi terus dilakukan untuk mencegah lonjakan inflasi.
"Faktor suplai komoditas bahan pangan menjadi salah satu komponen penghitungan inflasi. Selain itu, ada juga pengaruh kebijakan pemerintah," jelas Ingot.
Harga-harga bahan pokok saat ini masih normal. Mesk harga cabai merah yang sempat anjlok. Namun pemantauan tetap dilakukan oleh dinas terkait untuk memastikan kestabilan harga.