RIAU ONLINE, PEKANBARU - Direktorat Lalu Lintas (Ditlantas) Polda Riau memiliki empat program kreatif dalam mengedukasi masyarakat agar tertib berlalu lintas di jalan raya.
Selain itu, Ditlantas juga mengajak masyarakat untuk dapat menciptakan Pilkada sejuk dan Damai.
Adapun empat program kreatif yang disampaikan dalam lomba dimaksud adalah, Lomba Kampung Tertib Berlalu Lintas, Lomba Mural dan Lomba Konten Video dan Lomba Helm Merah Putih.
Direktur Lalulintas, Kombes Pol Taufiq Lukman Nurhidayat didampingi Wadir Lantas AKBP Nurhadi Ismanto menjelaskan ke empat program dilaksanakan Ditlantas Polda Riau untuk mengedukasi, memberikan penyuluhan tentang keikutsertaan masyarakat aktif dalam usaha menciptakan keamanan, keselamatan, ketertiban, dan kelancaran lalu lintas.
"Kami buat dengan peserta wajib mendesain helm berwarna dasar merah putih dan berisi ajakan tertib berlalu lintas dan ajakan mewujudkan pilkada riau 2024. Lomba Helm Merah putih yang diikuti hampir 1.300 peserta pada akhir agustus 2024."
"Sedangkan lomba kampung tertib berlalu lintas, kita perlombakan setiap tahun di bulan september untuk mendapatkan kampung percontohan tertib berlalu lintas,” ujar AKBP Nurhadi, Sabtu, 19 Oktober 2024.
“Dimana masyarakat beserta perangkatnya berkomitmen masuk di kampung tersebut wajib tertib, gunakan helm, apabila melanggar akan diperingatkan oleh perangkat yang dibentuk dan tentu juga fasilitas rambu maupun marka dipenuhi disana oleh masyarakat di kampung tersebut," imbuhnya.
Selanjutnya, ada juga lomba mural dengan cara melukis tembok keliling komplek RSDC ( Riau Safety Driving Center ) Rumbai dengan berbagai himbauan maupun kritik tentang tertib berlalu lintas maupun tugas tugas polisi lalu lintas yang dianggap belum baik oleh masyarakat.
“Kegiatan ini kita laksanakan di akhir september 2024,” ujarnya.
Kemudian Lomba konten video imbauan tertib berlalu lintas, untuk mencari kreator kreator konten media sosial atau selebgram yang peduli terhadap permasalahan lalu lintas saat ini.
Saat ini, lomba konten video imbauan lalu lintas masih berlangsung sampai akhir Oktober 2024.
"Semua kegiatan tersebut kami laksanakan dengan tujuan agar masyarakat mengerti dan paham akan pentingnya arti keselamatan, karena hampir setiap hari terjadi kecelakaan lalu lintas di provinsi Riau"
"Kecelakaan itu biasanya diawali oleh pelanggaran, oleh karena itu hanya dengan kita semua tertib dan menaati aturan kecelakaan akan dapat dicegah atau diminimalkan," jelasnya.
Disamping itu, program kegiatan kreatif dilaksanakan dalam rangka cooling system pilkada riau serentak tahun 2024.
Tujuannya adalah untuk membuat langkah-langkah agar Pilkada Riau baik pemilihan Gubernur, Walikota, dan Bupati di Provinsi Riau dapat berjalan damai dan berkeselamatan.
Dengan terlaksananya Pilkada Damai, rangkaian Pilkada dapat berlangsung sesuai waktu, lancar tanpa hambatan.
"Semoga tidak terjadi konflik sosial, tidak ada berita-berita hoaks yang menyesatkan dan pasca pilkada masyarakat tetap rukun dan akhirnya pembangunan dapat berlangsung dengan baik," pungkasnya.