RIAU ONLINE, PEKANBARU - Sejumlah jabatan di lingkungan Pemerintah Kota Pekanbaru masih kosong karena belum ada pejabat definitif. Kebanyakan posisi yang kosong yakni kepala dinas dan kepala badan.
Jabatan yang saat ini masih dijabat oleh pelaksana tugas atau plt yakni, Kepala Dinas Lingkungan Hidup dan Kebersihan (DLHK) yang dijabat oleh Sekretaris Reza Fahlevi, Kepala Dinas Kesehatan yang dijabat Asisten II Ingot Ahmad Hutasuhut.
Kemudian Kepala Dinas Pertanahan yang dijabat Staf Ahli Mahyudi, Kepala Badan Kesatuan Bangsa dan Politik (Kesbangpol) yang dijabat Mirwansyah, dan satu jabatan Staf Ahli yang masih kosong.
Kebanyakan posisi ini kosong karena pejabat sebelumnya purna bakti atau memasuki masa pensiun. Ada rencana pelantikan kembali digelar setelah proses seleksi pejabat di lingkungan pemerintah kota.
Penjabat (Pj) Wali Kota Pekanbaru, Risnandar Mahiwa menyebut bahwa beberapa waktu lalu sudah menemui Menteri Dalam Negeri. Ia meminta izin agar bisa menggelar seleksi jabatan sekaligus melantik pejabat yang terpilih dalam seleksi.
"Untuk jabatan yang kosong sudah kita usulkan untuk pengisiannya," kata Risnandar Mahiwa, Rabu 18 September 2024.
Ia menyebut, pengisian jabatan yang kosong sudah diproses usulan untuk pengisiannya. Jabatan yang kosong saat ini tidak cuma di dinas atau badan, ada juga kekosongan di kewilayahan seperti sekretariat camat.
"Ada juga lurah banyak kosong, kemudian kepala sekolah banyak kosong," ungkapnya.
Pemerintah kota sudah menerima surat dari Komisi Aparatur Sipi Negara (KASN). Surat ini menindaklanjuti assesment untuk mengisi jabatan yang masih kosong.
"Tapi kemarin KASN, keluar perpres terkait kelembagaan KASN berdasar undang-undang dikembalikan ke Kemenpan, maka kita cek kembali," jelasnya.
Sementara itu, pemerintah kota juga sudah membentuk tim assesment. Lelang jabatan ini nantinya bisa diikuti oleh ASN yang memenuhi persyaratan.