(HENDRA DEDAFTA/RIAU ONLINE)
RIAU ONLINE, SIAK - Penggunaan potas kerap digunakan oknum pencari udang di Sungai Siak, Kabupaten Siak. Hal ini diungkap warga Siak berinsial M (50).
"Pencari udang nakal itu kerap melakukan aksinya di malam hari, dan itu masih rutin dilakukan. Tidak hanya satu dua orang bahkan lebih," ucap M (50), Rabu 3 Januari 2024.
Menurutnya, efek racun potas tidak hanya berdampak pada udang, namun juga merusak spesies ikan di Sungai Siak. Racun potas menyebabkan ikan sakit atau mabuk, bahkan hingga mati.
"Perbuatan para pencari udang nakal itu sepertinya tidak ada tindakan tegas dari pihak terkait, sebab mereka masih kerap melakukan aksinya," ungkap M.
Baca Juga
M yang dahulunya seorang nelayan mengaku berhenti mencari ikan sejak 1991. Satu deri penyebabnya adalah racun potas yang merusak ekosistem di Sungai Siak.
Selain itu, kata dia, limbah perusahaan dan limbah kanal juga menjadi penyebab banyak nelayan di Siak gulung tikar.
"Sejak itu, para nelayan gulung tikar dan mencari pekerjaan baru untuk bertahan hidup sehari-hari," tutupnya.
