(ROBI SUSANTO/RIAU ONLINE)
Kamis, 4 Januari 2024 13:17 WIB
Editor: Yola Ristania Vidiani
RIAU ONLINE, PEKANBARU - Provinsi Riau tengah dilanda banjir. Banjir yang terus meluas telah merendam ribuan rumah dan fasilitas umum, hingga berdampak pada belasan ribu warga.
Badan Penanganan Bencana Daerah (BPBD) Riau mencatat, sampai pada Rabu 3 Januari 2024 lalu, ada sebanyak 40 titik wilayah di Riau yang terendam banjir.
"Banjir di Riau terus meluas hingga menyebabkan 4.686 Kepala Keluarga dan 18.744 jiwa yang terdampak," kata Kepala BPBD Riau, Edi Afrizal.
Edy menyebutkan banjir telah merendam Kabupaten Indragiri Hulu (Inhul), Kuantan Singingi (Kuansing) dan sejumlah kota kecik di sekitarnya. Genangan air yang signifikan telah menyebabkan ribuan warga mengalami kerugian.
Sejumlah daerah yang terdampak banjir parah yakni Kabupaten Rokan Hulu, Kuansing, dan Pelalawan.
Baca Juga
"Enam titik banjir masih terjadi di kabupaten Rohul hingga saat ini dilaporkan yang kami terima terdapat 225 KK atau 892 jiwa yang terdampak dengan kerugian material 223 rumah warga yang mengalami kerusakan ringan," katanya.
Sementara di Kabupaten Indragiri Hulu (Inhu), ada 293 KK atau 1,176 jiwa yang terdampak banjir dengan jumlah pengungsi sebanyak 20 KK atau 80 orang. Banjir juga menyebabkan 294 rumah rusak ringan, 1 fasilitas kesehatan dan 5 fasilitas pendidikan.
Di Kabupaten Kuansing terdapat 36 titik banjir yang berdampak pada 4.147 KK atau sebanyak 16,588 jiwa. Total, ada 4.147 rumah warga yang mengalami kerusakan ringan.
Sejauh ini, BPBD Riau telah melakukan evakuasi warga terdampak banjir, mendistribusikan logistik seperti beras, gula, sarden, air mineral, selimut, kain, sarung, dan mendirikan posko pengungsian serta dapur umum.
"Kita juga sudah membuat permohonan bantuan kepada pusat semoga bisa segera di proses namun saat ini pusat juga sudah membantu untuk kesiapsiagaan kita di daerah, seperti saat ini ada logistik selimut yang masih ada dari pusat sebelumnya," ujarnya.
