Komandan Lanud Roesmin Nurjadin Marsma TNI Mohammad Nurdin bersilaturahmi ke kediaman Gubernur Riau Syamsuar di Jalan Diponegoro, Pekanbaru, pada Kamis, 25 Mei 2023.
(Dok. Diskominfotik Riau)
RIAU ONLINE, PEKANBARU - Komandan Lanud Roesmin Nurjadin Marsma TNI Mohammad Nurdin bersilaturahmi ke kediaman Gubernur Riau Syamsuar di Jalan Diponegoro, Pekanbaru, pada Kamis, 25 Mei 2023.
Dalam pertemuan itu, keduanya membahas kebakaran hutan dan lahan (karhutla) dan kemarau kering di Bumi Lancang Kuning. Pembangunan Gedung Lanud Roesmin Nurjadin di Pekanbaru juga tak luput dari pembicaraan keduanya.
Gubernur Riau, Syamsuar, secara gamblang mengatakan salah satu instrumen dalam solusi permanen pengendalian kebakaran hutan dan lahan yakni Teknologi Modifikasi Cuaca (TMC). Menurutnya, TMC menjadi salah satu terobosan dalam pengendalian karhutla terutama untuk pencegahan.
"TMC bukan membuat hujan tetapi TMC adalah rekayasa memanfaatkan awan potensial untuk memperpanjang musim hujan. TMC, pesawat, dan semuanya untuk pencegahan karhutla sudah tersistem dengan penanggulangan bencana," ucapnya.
Dengan begitu, lanjut Syamsuar dapat memudahkan tim untuk melakukan pengawasan dan penyebaran TMC sesuai dengan kebutuhan mendesak di suatu daerah. Hal itu mengingat, karhutla merupakan bencana tahunan sehingga harus dilakukan mitigasi dan upaya pengendalian secara permanen sebelum terjadi.
"Untuk itu salah satu yang harus dilakukan yaitu dengan TMC karena menjadi salah satu langkah yang efektif dalam pencegahan karhutla jika dilakukan pada waktu dan tempat yang tepat," ujarnya.
Sementara, mengenai Gedung Lanud Roesmin Nurjadin, dikatakan Syamsuar, gedung tersebut sudah bagus. Namun,ia meminta agar di sekitaran perlu dirapikan lagi seperti taman dan parkiran.
Kepada masyarakat dan seluruh instansi, mantan Bupati Siak dua periode itu meminta agar kedepannya saling berkoordinasi sehingga persoalan-persoalan yang ada di Provinsi Riau bisa diatasi secara bersama terutama kebakaran hutan dan lahan yang menjadi persoalan di musim kemarau saat ini.