Gubernur Riau, Syamsuar, didampingi Bupati Siak, Alfedri, melakukan pemantauan operasi pasar murah di Perawang, Rabu, 28 Desember 2022
(TIKA AYU/RIAU ONLINE)
RIAU ONLINE, PEKANBARU - Gubernur Riau, Syamsuar, melakukan pemantauan operasi pasar murah di Perawang, Rabu, 28 Desember 2022. Operasi pasar murah ini merupakan bagian dari program pengendalian inflasi di Riau.
Syamsuar berharap kabupaten dan kota di Riau diharapkan dapat menggelar kegiatan serupa untuk mengendalikan harga komoditas di pasar.
"Karena bagaimanapun kalau kita tidak kendalikan seperti ini, harga pasti tidak terkendali," tukasnya saat ditemui di halaman Taman Motuyoko, Kecamatan Tualang, Perawang.
Setiap pekannya, kata Syamsuar Pemerintah Provinsi (Pemprov) Riau melakukan evaluasi tiap kabupaten dan kota di Riau.
"Sepakat mana perhatiannya dan penanganan inflasi di setiap daerah," ungkapnya.
Sementara itu, Kepala Dinas Perindustrian dan Perdagangan (Disperindag) Provinsi Riau, M Taufiq OH, menuturkan pihaknya memberlakukan pembelian terbatas demi kemerataan daya beli masyarakat.
Misalnya kata Taufiq, untuk beras setiap orang hanya boleh membeli hingga 10 kg saja, gula 2 kg, dan minyak goreng 2 liter.
Namun, pembatasan ini hanya bersifat kondisional. Masyarakat diizinkan membeli dalam jumlah lebih jika stok barang masih tersedia.
"Misalnya minta 4 liter, dikasih aja. Kira-kira masih tercover, dikasih aja," jelasnya.
Hingga kini, kata Taufiq, sudah 43 operasi pasar murah yang digelar sejak awal tahun 2022.
"Yang terakhir ini sudah yang ke-42," terangnya