(LARAS OLIVIA/RIAUONLINE)
RIAU ONLINE, PEKANBARU-Kasus Covid-19 di Kota Pekanbaru hingga kini belum melandai. Bahkan kasus Covid-19 cenderung mengalami lonjakan dan tercatat saat ini ada 213 kasus aktif.
Sekretaris Daerah Kota Pekanbaru, Muhammad Jamil tidak menampik kasus Covid-19 kembali mengalami peningkatan. Kondisi tersebut menjadi bahasan bersama tim satgas di nasional.
"Kita sudah bahas bersama secara nasional, ada zoom meeting. Hal ini bakal jadi perhatian," tegasnya, Jumat 18 November 2022.
Dirinya menyebut bahwa saat ini merupakan masa rawan bagi masyarakat. Sejumlah faktor yang menyebabkan kasus cenderung mengalami lonjakan sejak awal November 2022.
Baca Juga
Jamil menyebut satu di antaranya faktor cuaca. Ia mengatakan bahwa di Kota Pekanbaru kini mengalami musim penghujan sehingga membuat masyarakat yang kondisi tubuh lemah tertular demam atau flu.
Masyarakat yang dalam kondisi tidak sehat disarankan untuk beristirahat di rumah untuk sementara. Upaya ini guna mencegah penyebaran atau penularan penyakit kepada masyarakat lainnya.
"Kami ingatkan yang dalam kondisi tidak sehat ya istirahat saja, mereka yang terkonfirmasi Covid-19 bisa istirahat dan minum obat, sesuai anjuran dokter," jelasnya.
Dirinya menegaskan bahwa pandemi Covid-19 belum tuntas. Masyarakat pun diharapkan selalu mengikuti protokol kesehatan guna mencegah penularan Covid-19.
