Meski Sedang Turun, Harga Bahan Pangan di Pekanbaru Bakal Naik Jelang Natal

Pedagang-di-Teratai.jpg
(LARAS OLIVIA/RIAUONLINE)

RIAU ONLINE, PEKANBARU - Harga bahan pokok di Kota Pekanbaru diprediksi mengalami peningkatan jelang momen natal dan tahun baru. Walau saat ini harga bahan pokok di Kota Pekanbaru cenderung menurun.

Cabai merah asal Medan di pasaran turun drastis dari Rp 40 ribu per kg menjadi Rp 20 ribu per kg. Lalu cabai merah Bukittinggi kini harganya turun Rp 30 ribu per kg dari harga Rp 40 ribu per kg.

Komoditi bawang merah juga turun drastis dari Rp 32 ribu per kg menjadi Rp 24 ribu per kg. Bawang putih juga turun harga Rp 6 ribu per kg menjadi Rp 22 ribu per kg.

Menyusul harga cabai rawit juga turun dari Rp 70 ribu per kg menjadi Rp 30 ribu per kg. Sedangkan harga kentang normal di harga Rp 10 ribu hingga Rp 12 ribu per kg.

"Memang ada penurunan saat ini, tapi diprediksi bakal naik pada jelang Natal dan Tahun baru," ungkap satu pedagang di Jalan Teratai, Santi, Minggu 13 November 2022.

Menurutnya, harga komoditi cabai dan lainnya mengalami penurunan sejak sebulan ini. Dirinya berharap agar harga bahan pokok di pasaran tetap stabil sehingga terjangkau oleh masyarakat.

Sekretaris Daerah Kota Pekanbaru, Muhammad Jamil, menyebut bahwa tim satgas pangan di Kota Pekanbaru siap memantau gejolak harga bahan pangan di pasaran.

Mereka bakal turun ke lapangan untuk meninjau langsung kondisi pasokan. "Tim juga melihat langsung gejolak harga di pasaran kota," ujarnya.



Tim satgas pangan bakal mengantisipasi lonjakan harga bahan pokok ketika pasokan tidak cukup. Sejumlah faktor penyebab di antaranya pasokan dari daerah penghasil berkurang atau ada oknum menimbun bahan pokok.

Kedua pasokan bahan pokok ini bakal jadi perhatian agar gejolak harga tidak terjadi lagi. Pemerintah kota pun bakal menggelar operasi pasar guna membantu masyarakat mendapat sembako murah.