RIAU ONLINE, PEKANBARU - Tim gabungan Basarnas menemukan jasad kru perahu motor yang karam di Perairan Tanjung Medang, Dumai. Korban, Alu (40), ditemukan meninggal dunia pada Kamis, 10 November 2022.
Jasad Alu ditemukan setelah sang istri, Suri (40), juga ditemukan tewas setelah perahu yang mereka gunakan untuk mencari ikan dihantam ombak.
Alu ditemukan mengapung dengan kondisi tubuh tertelungkup di dekat hutan bakau, Perairan Tanjung Medang, Dumai.
"Untuk kedua korban kru perahu motor yang merupakan pasangan suami istri telah ditemukan. Keduanya meninggal dunia," ujar Kepala Kantor SAR Pekanbaru, I Nyoman Sidakarya.
I Nyoman mengatakan Suri ditemukan Rabu, 9 November 2022, sekitar pukul 15.00 WIB. Sedangkan Alu, ditemukan pagi ini sekitar pukul 08.00 WIB.
"Dengan ditemukannya kedua korban, operasi pencarian SAR akhirnya ditutup. Untuk kedua korban sudah dievakuasi ke rumah duka," pungkasnya.
Pasangan suami istri (Pasutri) ini dilaporkan tenggelam di Perairan Tanjung Medang, Kecamatan Rupat Utara, Dumai, setelah perahu motor yang mereka naiki karam dihantam ombak saat menuju dermaga, Selasa, 8 November 2022, sekitar pukul 22.30 WIB.
Sebelumnya, Dua orang kru MOB dari Perahu Motor dilaporkan hilang di Perairan Tanjung Medang, Kecamatan Rupat Utara, Dumai usai dihantam ombak, Selasa, 8 November 2022 sekitar pukul 22.30 WIB.
"Kita mendapat laporan dari Dedi Syahbandar dari Tanjung Medang bahwa pada Pukul 19.30 WIB telah terjadi kecelakaan kapal dan 2 org MOB terjatuh dari perahu motor setelah dihantam ombak," ujar I Nyoman, Rabu, 9 November 2022.
I Nyoman menjelaskan keduanya hilang di Perairan Tanjung Medang Kecamatan Rupat Utara, Kota Dumai, pada titik koordinat, 2°6'41.3"N 101°37'7.31"E dengan jarak 97.87 Nm, Heading 6.08 derajat dari Kantor SAR Pekanbaru.
"Korban hendak pulang usai mencari ikan, namun saat menuju dermaga, perahu motor mereka dihantam ombak lalu terjatuh," Jelas I Nyoman.