RIAUONLINE, PEKANBARU - Lima pejabat bakal menjalani evaluasi pada rangkaian evaluasi lanjutan terhadap pejabat tinggi pratama (PTP) di lingkungan Pemerintah Kota (Pemko) Pekanbaru pada Jumat, 21 Oktober 2022.
Mereka di antaranya, Asisten I Sekretariat Daerah Kota Pekanbaru dan Asisten III Sekretariat Daerah Kota Pekanbaru. Lalu, Kepala Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Kota Pekanbaru, Kepala Dinas Sosial Pekanbaru, dan Staf Ahli Bidang Ekonomi dan Pembangunan.
Kepala Badan Kepegawaian dan Pengembangan Sumber Daya Manusia (BKPSDM) Kota Pekanbaru, Baharuddin, mengaku pihaknya cuma memfasilitasi evaluasi tersebut. Ia mengatakan, ada tim yang nanti menjadi tim evaluasi atau panitia seleksi (pansel).
"Kita hanya membantu persiapan saja, ini sesuai arahan dari Pak Pj Wali Kota Pekanbaru," ujarnya, Selasa 18 Oktober 2022.
Sebelumnya, Penjabat (Pj) Wali Kota Pekanbaru, Muflihun, sudah menerima hasil evaluasi terhadap 22 pejabat dari tim panitia seleksi atau pansel. Namun hasil evaluasi PTP pada September 2022 lalu belum kunjung diumumkan.
Ia menyebut bahwa pansel sudah menyerahkan tapi evaluasi tetap berlanjut. Evaluasi berlanjut terhadap beberapa pejabat eselon II di lingkungan pemerintah kota.
Lebih lanjut ia mengatakan, untuk pengumumannya menanti hasil evaluasi lanjutan. "Nanti 21 Oktober, kita tunggu hasil evaluasinya seperti apa," katanya.
Muflihun juga gerah ketika ditanya terkait hasil koordinasi dengan Komisi Aparatur Sipil Negara (KASN) perihal hasil evaluasi Pejabat Tingkat Pratama (PTP) beberapa waktu lalu. Ia menegaskan kepada para awak media massa bahwa evaluasi terhadap puluhan pejabat eselon II itu bukan untuk non job pejabat.
"Saya ini ya, teman-teman wartawan itu jangan ini. Kita melakukan evaluasi pejabat tinggi pratama itu bukan me non job kan orang," kesalnya.
Dirinya menegaskan bahwa evaluasi terhadap 22 pejabat itu untuk mencari posisi terbaik bagi para pejabat. Ia berharap evaluasi dan pemindahan posisi bisa meningkatkan kinerja para pejabat.