Serahkan 4000 Dosis Vaksin PMK, Syamsuar: Harus Kerja Keras

Syamsuar445.jpg
(Muthi Haura/RIAUONLINE.CO.ID)


RIAU ONLINE, PEKANBARU - Pemerintah Provinsi (Pemprov) Riau menyalurkan dosis vaksin untuk meningkatkan kekebalan pada hewan dari Penyakit Mulut dan Kuku (PMK). Penyaluran vaksin ini sendiri dilakukan di depan Balai Pauh Janggi Komplek Gedung Daerah Pemprov Riau, Senin, 27 Juni 2022.

Dari 7400 dosis vaksin, 3400 sebelumnya sudah disalurkan. Hari ini, 4000 dosis vaksin kembali disalurkan untuk sepuluh kabupaten di Riau.

“Ini cobaan dari Allah di tengah peternak yang ingin mendapat rezeki dari hewan kurban. Kita tidak berkehendak, tapi kita berikhtiar. Enam kabupaten sudah ada yang terkena PMK,” kata Gubernur Riau (Gubri) Syamsuar.

Syamsuar mengatakan, semua pihak harus bekerja keras agar penyebaran virus PMK ini tidak semakin meluas. Desa-desa yang hewan ternaknya terkena wabah dapat melaksanakan lockdown.

 



 

“Harus kerja keras kita semua. Lockdown per desa harapannya tidak menyebar ke berbagai desa yang ada,” ujarnya.

Teruntuk hewan kurban sendiri harus diperiksa melalui dokter hewan. Sehingga, diperoleh surat keterangan dari dokter yang menyatakan bahwa hewan ternak tersebut sehat.

“Mungkin sekarang dibeli, udah ada surat, pas hari H terjangkit. Tenaga kesehatan harus turun ke masjid ke kelompok masyarakat yang melaksanan kurban, karena ada mereka yang mengetahui terkait wabah ini dan ada yang tidak,” pungkasnya.

Sementara itu, dari 4000 dosis yang disalurkan ke sepuluh kabupaten, yakni Kabupaten Kampar, Siak, Pelalawan, Indragiri Hulu, Meranti, Rokan Hulu, Pekanbaru, Indragiri Hilir, dan Kota Dumai.