(Muthi Haura/Riau Online)
Minggu, 13 Februari 2022 12:26 WIB
RIAU ONLINE, PEKANBARU - Wakil Ketua DPRD Pekanbaru, Tengku Azwendi Fajri meminta satuan tugas (Satgas) Covid-19 memantau seluruh sekolah yang menerapkan Pembelajaran Tatap Muka (PTM).
Pantaun ini diharapkan dilakukan secara berkala. Baik itu terhadap kesehatan peserta didik, maupun kesehatan pengajar.
"Harus dilakukan pemantauan secara berkelanjutan," katanya, Minggu, 13 Februari 2022.
Politikus Demokrat ini meminta Dinas Kesehatan (Diskes) Kota Pekanbaru dan tim satgas dapat segera bertindak melakukan sterilisasi di sekolah yang ditemukan kasus terkonfirmasi positif Covid-19.
Baca Juga
"Menjelang sekolah itu dibuka kembali, disterilisasi. Tentu murid-murid dan tenaga pengajarnya juga harus dipastikan kembali dalam kondisi yang sehat," ujarnya.
Lebih lanjut, Azwendi mengimbau seluruh sekolah yang menerapkan PTM wajib mengikuti aturan standar operasional prosedur (SOP) yang berlaku.
"Ya, seandainya ditemukan terindikasi positif Covid-19 maka masuk ke tahapan SOP prokes yaitu melakukan penutupan sementara dan memberhentikan seluruh kegiatan belajar mengajar," pungkasnya.
Diketahui, dua sekolah di Kota Pekanbaru menghentikan aktivitas pembelajaran tatap muka (PTM). Kedua sekolah tersebut, yakni SMPN 1 Pekanbaru dan SMPN 18 Pekanbaru karena peserta didiknya terkonfirmasi positif Covid-19.
