Perjuangkan Hak Karyawan, Pengacara PT PDR Diusir Mediator Disnaker Riau

Mirwansyah2.jpg
(DEFRI CANDRA /Riau Online)

RIAUONLINE, PEKANBARU-Hendak memperjuangkan hak-hak karyawan yang di-PHK sepihak oleh PT PDR, pengacara Mirwansyah malah mendapatkan perlakuan yang tidak elok oleh Dinas Tenaga Kerja Provinsi Riau.

 

Mirwansyah menjelaskan insiden pengusiran terhadap dirinya saat bersama rekannya Rachmat Isra memenuhi undangan Disnaker Provinsi Riau untuk mediasi dan klarifikasi terkait dengan Pemutusan Hubungan Kerja (PHK) sepihak lima orang karyawan PT PDR tanpa pesangon.

 

"Saat dibuka medasi, mediator dari Disnaker mempertanyakan apakah sudah melaksanakan bipartit (penyelesaian antara kedua belah pihak yang dapat dikembangkan sesuai kemampuan, kondisi dan perselisihan yang dihadapi) atau belum ," ujar Mirwansyah dalam keterangannya, Kamis, 6 Januari 2022.

 

Selanjutnya, Mirwansyah  menjawab belum. Kemudian diarahkan oleh mediator untuk melakukan bipartit dan dipertanyakan kepada pihak pengadu (karyawan) jika Mirwansyah bersedia untuk dilakukan bipartit. 

 

 

"Pas ditanyakan kepada PT PDR, mengaku tidak punya waktu dan meminta jadwal di lain waktu. Kalau soal kesibukan saya juga punya kesibukan lalu kemudian,  sehingga dia mulai marah," lanjut Mirwansyah. 

 

Kemudian secara tiba-tiba seseorang berbaju putih masuk ke dalam ruang mediasi dari luar dan kemudian menarik Mirwansyah dengan sangat kasar dan mengusirnya dari ruang mediasi.



 

"Saat dia tarik saya, saya mempertanyakan 'bapak siapa?', lalu dia menjawab bahwa dia adalah mediator di Disnaker dan saya kemudian menjelaskan bahwa saya pengacara karyawan dan saya ada kuasa nya dan dia katakan ''Saya tidak peduli, anda keluar jangan buat keributan di kantor saya',” tutur Mirwansyah menirukan perkataan Mediator tersebut. 

 

Selanjutnya, Mirwansyah keluar dan mengajak mediator (Pohan) untuk berbicara karena ia resmi sebagai pengacara karyawan atau pengadu dan dia tidak berkenan. 

 

Anehnya, Mirwansyah mengaku heran kenapa dirinya diusir padahal dia tidak tahu bagaimana cerita dan kronologis yang sebenarnya.

 

 

 

“Siapa yang memancing keributan, siapa yang marah lebih dulu, tapi saya langsung diusir dengan sangat kasar, sehingga jelas sekali keberpihakan yang di  diperlihatkan oleh Disnaker dan hanya saya saja dengan rekan isra yang diusir,” pungkasnya. 

 

Hingga berita ini diterbitkan awak media belum mendapat keterangan resmi dari pihak Disnaker Provinsi Riau terkait pengusiran pengacara buruh di ruang Disnaker Provinsi Riau tersebut.