RIAUONLINE, PEKANBARU-Sebanyak 19 orang guru dan Pegawai Sekolah Menengah Pertama Abdurrab Islamic School di jalan Bakti, Kelurahan Tangkerang Barat, Kecamatan Marpoyan Damai Pekanbaru positif Covid-19.
Dari data yang diterima RiauOnline.co.id, 19 orang tersebut, 9 di antaranya belum divaksin sama sekali sedangkan 10 orang lainnya sudah divaksin tahap satu dan dua.
Sebelumnya, 32 orang siswa SMP belum divaksin sama sekali, 5 orang baru vaksin tahap pertama dan 30 orang sudah divaksin tahap satu dan dua.
Dari data tersebut, dapat diketahui masih banyak dari murid SMP Abdurrab Islamic School yang belum menjalani vaksinasi sehingga terpapar Covid-19.
SMP Abdurrab Islamic School menjadi penyumbang terbanyak kasus Covid-19 dalam sehari.
Ada 113 orang terkonfirmasi positif Covid-19 terdiri dari, pengawas asrama, guru, tukang masak asrama dan murid.
"Awalnya dapat kabar ada 4 orang yang terkonfirmasi positif Covid-19, dilakukan swab PCR yang berkontak erat dengan yang positif, ternyata juga positif," ucap Kepala Dinas Kesehatan Provinsi Riau, Mimi Yuliani Nazir kepada RIAUONLINE.CO.ID, Sabtu, 27 November 2021.
Setelah diketahui orang yang kontak erat ini juga terpapar Covid-19, dilakukanlah tes terhadap 340 orang dari Guru, Siswa Guru Pengasuh, Tukang Masak, Security.
"Setelah kita lakukan tes diketahui ada 113 terkonfirmasi positif Covid-19 dan yang negatif 227," terangnya.
Setelah 5 hari nanti, 277 yang dinyatakan negatif sebelumnya akan kembali diperiksa apakah positif Covid-19 atau tidak.
"Setelah 5 hari, 227 ini nantinya akan kita Swab lagi, jika hasilnya negatif akan kita pulangkan," lanjut Mimi.
Saat ini Dinas Kesehatan Kota Pekanbaru sudah melakukan isolasi terhadap pasien yang terkonfirmasi positif Covid-19.
"Jadi ada dua tower yang telah disiapkan di lokasi sekolah, Gedung sebelah kiri untuk yang negatif dan gedung yang kanan untuk pasien Covid-19 dengan jarak gedung 300 meter," pungkasnya.