Waspada! Virus Covid-19 India Sempat Masuk ke Riau, Ganasnya Minta Ampun

virus-corona-india.jpg
(istimewa)

RIAU ONLINE, PEKANBARU-Pandemi Covid-19 di Provinsi Riau terus menunjukkan peningkatan kasus terkonfirmasi positif Covid-19 per harinya. Bahkan varian virus mutasi dari Covid-19 yaitu mutasi B1617 asal India sudah ditemukan di Riau. 

 

Berawal dari kapal asal India yang bersandar di Pelabuhan Dumai saat membawa CPO asal Riau menuju ke India, pada Minggu, 02 Mei 2021. 

 

Sebelum kedatangan kapal asal India, informasi sudah diterima oleh Kantor Kesehatan Pelabuhan (KKP) Dumai, pada Selasa, 27 April 2021, sekitar pukul 16.05 WIB. Informasi kedatangan didapat dari pemberitahuan agen pelayaran. 

 

 

Tim satgas dan kepolisian bertindak cepat untuk melakukan pencegahan dengan pengecekan secara ketat sesuai protokol kesehatan Covid-19, yaitu dengan melakukan test swab kepada anak buah kapal (ABK). 

 

Kapal itu membawa 22 ABK yang semuanya dilakukan test swab sesuai dengan standar protokol kesehatan Covid-19. Setelah dilakukan pemeriksaan, ternyata ada lima orang yang terkonfirmasi positif Covid-19. 

 

Kapten kapal berbendera India itu dari hasil pemeriksaan terakhir kondisi kapten kapal, suhu tubuhnya 36 C, kadar oksigen atau saturasi 80 persen, serta dan mengalami sesak nafas ringan. 



 

Kapten kapal pun dibawa menuju rumah sakit yang berada di Pekanbaru untuk mendapatkan perawatan yang insentif. Setelah itu, sampel terhadap ABK yang positif Covid-19 pun dilakukan pemeriksaan lanjutan. 

 

Apakah ada bermutasi virus Covid-19 asal India yaitu B1617 dengan menggunakan analisis pemeriksaan Whole Genome Sequencing (WGS). 

 

 

 

 

Tepat pada Kamis, 27 Mei 2021 hasil pemeriksaan yang dilakukan tim satgas ternyata kapten kapal yang positif Covid-19 mutasi virus B1617 asal India. Itu artinya, sejak Minggu, 02 Mei 2021 hasil positif Covid-19 hasilnya baru keluar sekitar 25 hari.

 

Juru Bicara Satgas Covid-19 Provinsi Riau, dr Indra Yovi mengatakan kapten kapal asal India yang berlabuh di Kota Dumai beberapa waktu lalu, terkonfirmasi positif Covid-19 ternyata hasil analisis mutasi B1617 India.

 

"Terkait masalah mutasi, memang ternyata kapten kapal yang kemarin dari Dumai itu positif Covid-19, sudah balik ke negaranya," kata dr Indra Yovi, kepada RiauOnline, Kamis, 27 Mei 2021 di Gedung Daerah Balai Pauh Janggi.

 

Ia menyebut hasil tes dan analisis yang dilakukan kapten kapal positif Covid-19 dengan mutasi virus asal India.

 

"Sesudah kita analisis pemeriksaan dengan Whole Genome Sequencing (WGS), ternyata memang virus Covid-19 kapten kapal itu mutasi virus B1617 dari India. Kemarin sudah dilakukan tracing oleh Dinas Kesehatan dan KKP Kota Dumai," sambungnya.

 

Lanjut Yovi, dari beberapa belas ABK hanya ada satu yang positif Covid-19 bermutasi B1617 dari India.

 

"Jadi dari beberapa belas anak buah kapal (ABK), itu ada total dengan kapten kapal, itu ada lima yang terpapar positif Covid-19. Dimana yang empat itu virusnya tidak mutasi," imbuhnya.

 

Dia mengajak agar semua pihak tidak lengah. "Tapi hal ini tidak membuat kita lengah. Karena kita tahu mutasi Covid-19 B1617 itu sangat cepat menyebar, dan sangat kuat sehingga bisa menimbulkan kematian pada penderitanya," ungkapnya.

 

"Alhamdulillah, kapten kapal yang dirawat di salah satu rumah sakit di Pekanbaru itu kondisi sudah bagus. Sudah balek ke India untuk membawa CPO," pungkasnya.