Dinas Kesehatan Data Mubalig Penerima Vaksinasi

M-Noer2.jpg
(Muthi Haura/Riau Online)

RIAUONLINE, PEKANBARU - Kepala Dinas Kesehatan Kota Pekanbaru, Muhammad Noer mengaku sudah meminta daftar mubalig lewat sejumlah organisasi seperti MUI, FKUB, MDI hingga IKMI.

"Jadi kita sudah kordinasi dengan organisasi mubalig, guna mengatur teknis pemberian vaksin," jelasnya, Selasa 6 April 2021.

Menurutnya, sejumlah organisasi sudah mulai mendata para mubalig yang hendak mendapat vaksin. Proses pemberian vaksin secara bertahap karena jumlah mubalig cukup banyak.

Noer mengatakan, para mubalig yang sudah didata oleh organisasinya bisa datang ke rumah sakit atau puskesmas penyelenggara vaksinasi. Ada sejumlah rumah sakit yang menjadi lokasi vaksinasi.



Pemberian vaksin bagi mubalig juga seiring vaksinasi bagi pemuka dan tokoh lintas agama. Organisasi mubalig bisa berkordinasi dengan dinas terkait vaksinasi.

"Kita sudah sampaikan agar organisasi mubalig bisa koordinasi dengan dinas kesehatan untuk pemberian vaksin bagi mubalig," terangnya.

Pihaknya berupaya mempercepat proses pemberian vaksin bagi mubalig. Satu persatu organisasi sudah memastikan diri untuk pemberian vaksin bagi mubalig.

Sebelumnya, Wali Kota Pekanbaru, Firdaus mendorong vaksinasi bagi para mubalig atau pendakwah. Mereka seharusnya mendapat suntik vaksin Covid-19 sebelum Ramadan.

Para imam masjid bisa juga mendapat vaksin. Mereka nantinya menjadi prioritas karena bakal banyak berinteraksi dengan masyarakat selama Ramadan.