RIAUONLINE, PEKANBARU- Puluhan personil gabungan dari TNI Polri, Brimob, DLHK, dan Satpol PP Kota Pekanbaru lakukan gotong royong bersama. Mereka membersihkan sampah di sekitar Jalan Teratai.
Dikatakan Kasatpol PP Kota Pekanbaru melalui Kabid Ops, Yendri Doni, sebanyak 93 personil yang mereka kerahkan untuk turut membersihkan jalan.
"Personil Satpol PP yang ikut giat pagi ini, personil pleton 3, personil pleton praja wanita dan personil pleton dalmas," terangnya, Kamis 04 Februari 2021.
Gotong royong berlangsung sejak pukul 07.00 WIB hingga selesai. Ia mengatakan situasi kondusif, aman dan terkendali.
Diketahui masa transisi pengelola pengangkutan sampah di Kota Pekanbaru bakal lebih panjang. Kondisi tersebut lantaran proses lelang angkutan sampah mengalami kendala.
Pantauan riauonline.co.id, tumpukan sampah masih terlihat di sejumlah titik Kota Pekanbaru. Proses pengangkutan saat ini terlambat dari jadwal seharusnya.
Saat ini armada swakelola pengangkutan sampah sebanyak 37 unit. Jumlah kendaraan untuk mengangkut sampah saat ini belum memadai. Idealnya armada yang mengangkut sampah di Kota Pekanbaru mencapai 80 unit.
Sebelumnya, Sekretaris Daerah Kota Pekanbaru, Muhamamd Jamil meminta Dinas Lingkungan Hidup dan Kebersihan (DLHK) agar lebih ekstra menangani persoalan sampah menumpuk di sejumlah kawasan Kota Pekanbaru.
Kondisi ini lantaran kontrak dari kedua mitra kerja pengangkutan sampah yakni PT Sahmana Indah dan PT Godang Tua Jaya berakhir pada penghujung tahun 2020.