Jarang Bergaul, NSW Terakhir Keluar Rumah Beli Jajan untuk Anak

NSW-gantung-diri3.jpg
(DEFRI CANDRA/Riau Online)

RIAU ONLINE, PEKANBARU - Penemuan jasad wanita gantung diri dan dua anak kecil dalam kondisi mulut berbusa menggemparkan warga komplek perumahan Mutiara Kulim, jalan Palembang No 8 blok XII Kelurahan Sialang Rampai, Kecamatan Tenayan Raya, Pekanbaru, Senin, 16 Oktober 2020.

Menurut pengakuan dari tetangga korban, Upik bahwa korban NSW (27) jarang bergaul di lingkungan sekitar dan agak tertutup.

"Kesehariannya kurang tau juga, soalnya NSW jarang keluar rumah, kalau keluar hanya untuk membelikan jajan anaknya yang perempuan NAG (2) lalu masuk lagi," ucap Upik kepada RIAUONLINE.CO.ID, Selasa, 17 November 2020.



Selain itu, Upik juga menambahkan kalau NSW baru setahun tinggal di sini. Suaminya PNG (28) bekerja sebagai supir luar daerah.

"NSW baru setahun tinggal di sini, dia beli rumah over kredit. Kalau suaminya PNG bekerja sebagai supir sparepart motor dan sering keluar daerah mengantarkannya," tutup Upik.

Sebelumnya diketahui Warga Perumahan Mutiara Kulim, Sialang Rampai, Kecamatan Tenayan Raya, Pekanbaru, dikagetkan dengan penemuan mayat seorang ibu dengan dua anak masih bayi masing-masing perempuan berusia 2 tahun serta laki-laki 6 bulan, sudah tak bernyawa lagi di dalam rumah, Senin 16 November 2020.

Seorang bayi laki-laki berumur 6 bulan, kembar, masih bernyawa dan segera dilarikan ke Rumah Sakit Bhayangkara Polda Riau, Senin malam.

Mayat sang ibu diketahui berinisial NSW (27), serta anak perempuannya NAG (2) serta bayi kembar laki-laki DAG (6 bulan) dan satunya berhasil diselamatkan, DAG (6 bulan).