Oyon Pasrah Tak Bisa Berobat Gratis, RSA Nusa Waluya II Batal Beroperasi

RSA-Nusa-Waluya11.jpg
(DEFRI CANDRA/Riau Online)

RIAU ONLINE, PEKANBARU - Sejumlah masyarakat Pekanbaru yang ingin menikmati pelayanan kesehatan gratis dari (Rumah Sakit Apung RSA) Nusa Waluya II harus kecewa lantaran batalnya pengoperasian rumah sakit di atas air tersebut.

 

Warga Jalan Hasanudin, Kecamatan Lima Puluh, Oyon dan Istrinya Rahma mengaku sedikit kecewa karena tidak jadi berobat di RSA Nusa Waluya II yang bersandar di tepian Sungai Siak, PT Pelindo, Pekanbaru tersebut.

 

 

 

"Kami berdua ingin berobat di RSA Nusa Waluya II, katanya gratis tapi setelah dapat kabar tidak jadi beroperasi kami sedikit kecewa, mau gimana lagi," ucap Oyon kepada RIAUONLINE.CO.ID, Minggu, 15 November 2020.



 

Hal serupa juga diungkapkan Ningsih, warga jalan Ahmad Yani Kecamatan Senapelan, Pekanbaru mengaku kecewa dengan batalnya beroperasi RSA Nusa Waluya II di Pekanbaru.

 

"Kecewa sih, padahal sudah lama saya tunggu kapan mulai beroperasi, ingin merasakan bagaimana pelayanan di RS di atas air ini," ucapnya sambil menghela nafas.

 

Sebelumnya diberitakan, koordinator RSA Nusa Waluya II, dr Stephanie, menyebut adanya pembatalan operasional ini karena RSA mengalami kendala teknis. 

 

Kapal itu tidak bisa melayani pasien karena terjadi kerusakan pada satu mesin penggerak utama kapal.

 

"Memang kendala teknis ini yang membut kami akhirnya memutuskan bahwa tidak dapat dilakukan operasional di Kota Pekanbaru," ucap Stephanie kepada Riau Online, Kamis 12 November 2020.

 

 

"Kami akan bawa RSA ke luar kota, untuk sementara menunda pelayanan kesehatan di Pekanbaru. Lalu mengevaluasi mesin, agar memaksimalkan layanan kesehatan di kemudian hari," pungkasnya.